Thailand Hanya Latihan 3 Hari Jelang Bertemu Timnas U-23

Timnas U-23 Thailand dalam sesi latihan. Foto: Dok. FA Thailand

Jelang menghadapi kualifikasi Piala Asia U-23 2020, untuk pertama kalinya, Timnas Thailand U-23 menggelar sesi lathan resmi. Sebanyak 23 pemain mengikuti sesi latihan yang dipimpin langsung oleh pelatih Thailand, Alexandre Gama, di Bangkok pada Minggu (18/3/2019).

Dilansir situs resmi Federasi Sepak Bola Thailand (FA Thailand), sesi latihan berlangsung selama satu jam. Dalam sesi latihan tersebut, tampak pula Kittipong Sansanit, pemain Muangthong United, di antara para pemain U-23 Thailand yang lain. Kittipong sendiri adalah nama dadakan yang dipanggil oleh Gama seiring dengan cederanya Kevin Deeromram, pemain Port FC.

Selain Kevin, ada juga Ekanit Panya dan Ratthanakorn Maikami, dua pemain yang sebenarnya diproyeksikan untuk tampil di kualifikasi Piala Asia U-23, yang urung merumput karena cedera. Sebagai gantinya, Chotipat Poomkeaw dari Chiang Mai dipanggil untuk menggantikan.

Kehilangan tiga pemain, diakui Gama, sempat membuat dirinya bingung. Apalagi, mereka hanya memiliki waktu berlatih selama tiga hari. Skuat 'Gajah Perang Muda' akan bertolak ke Hanoi, Vietnam, pada Rabu (20/3) besok.

"(Cederanya tiga pemain Ini) adalah berita buruk, karena saya tahu kualitas ketiganya baik. Tetapi, cedera dalam sepak bola memang adalah hal yang umum dan wajar. Sekarang kami menyesal mereka bertiga tidak bisa ikut (latihan), meski saya juga yakin dengan kualitas dari para pemain penggantinya," ujar Gama.

Meski percaya pada para pemain pengganti yang ada, Gama juga mengaku butuh waktu untuk mengintegrasikan kemampuan para pemain baru ke dalam tim. Gaya bermain mereka yang cenderung berbeda membuat Gama sadar mereka juga perlu waktu untuk menggabungkan diri dengan tim.

"Berapa banyak sisa waktu yang kita miliki sekarang? (Memang sedikit) tapi itu bukan alasan kami mencoba membuat semua orang menyatu secepat mungkin. Saat ini, ada banyak pemain yang baru selesai menjalani kompetisi, sehingga belum bisa berlatih dengan intensitas tinggi," ujarnya.

Kittipong Sansanit, penggawa Timnas U-23 Thailand. Foto: Dok. FA Thailand

Sedangkan bagi Kittipong sendiri, pemanggilan ini merupakan sesuatu yang baik baginya. Ia merasa senang mendapatkan kesempatan dipanggil oleh Timnas U-23 Thailand, dan akan berusaha sebisa mungkin mendapatkan satu tempat sekaligus belajar dari para pemain lain di skuat.

"Saya akan berusaha. Saya juga akan melakukan yang terbaik dan berusaha belajar dari para pemain lain di tim ini Banyak pemain memiliki kecepatan yang baik, dan percayalah bahwa kami akan melalui ajang ini (kualifikasi Piala Asia U-23) dengan baik," ujar Kittipong.

Thailand sendiri sebenarnya tidak perlu bersusah-payah menjalani laga kualifikasi ini, karena hasil apapun yang kelak mereka dapatkan, tidak akan memberikan pengaruh apa-apa karena mereka sudah lolos sebagai tuan rumah Piala Asia U-23 2020.

Thailand sendiri dalam babak kualifikasi Piala Asia U-23 ini tergabung bersama Timnas U-23 Indonesia, Brunei Darussalam, dan Vietnam di Grup K. Thailand akan bersua Timnas U-23 di laga perdana pada Jumat (22/3) mendatang.