Tidak Ada yang Diunggulkan pada Final Piala Dunia Antarklub

16 Desember 2017 16:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Zinedine Zidane before the match. (Foto: REUTERS/Javier Barbancho)
zoom-in-whitePerbesar
Zinedine Zidane before the match. (Foto: REUTERS/Javier Barbancho)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Real Madrid berhasil melaju ke babak final Piala Dunia Antarklub 2017. Sedikit lagi, mereka bisa menutup tahun dengan torehan satu gelar juara lagi.
ADVERTISEMENT
Pada babak semifinal, El Real berhasil menaklukan Al-Jazira dengan skor 2-1. Meski sempat kesulitan dan tertinggal lebih dulu, Madrid sukses membalikkan keadaan. Gol dari Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale hanya dibalas oleh Romarinho.
Nah, pada pertandingan final yang akan dilaksanakan Minggu (17/12/2017) pukul 00.00 dini hari WIB di Zayed Sports City Stadium, Abu Dhabi, Uni Emirates Arab, Madrid akan menghadapi jawara Copa Libertadores, Gremio. Gremio sendiri lolos ke babak semifinal setelah mengalahkan Pachuca lewat babak perpanjangan waktu dengan skor 1-0.
Tipisnya kemenangan kedua tim pada babak semifinal membuat babak final nanti tidak ada tim yang akan menjadi unggulan. Paling tidak itu yang dikatakan oleh Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane.
ADVERTISEMENT
"Ini merupakan pertandingan final dan pastinya akan selalu 50-50. Gremio memiliki kepantasan untuk melaju ke babak final sama seperti kami," ujar Zidane seperti dilansir situs resmi Real Madrid.
"Ini benar-benar pertandingan yang baru dan tidak ada yang dijagokan pada pertandingan final ini. Real Madrid telah memenangi banyak pertandingan, tapi itu tidak akan berarti apa-apa," ucap Zidane lagi.
Zidane juga membeberkan kekuatan calon lawannya pada babak final nanti. "Mereka memiliki tehnik dan fisik yang kuat dan sangat bagus pada serangan balik."
"Kami akan mencoba dan menyiapkan pertandingan besok sedikit lebih baik karena mereka adalah lawan yang sangat kuat, tapi kami yakin kami akan tampil dengan baik," lanjut pelatih asal Prancis itu.
ADVERTISEMENT
Tentang kembalinya Gareth Bale kedalam skuat Madrid, Zidane amat bahagia. Apalagi, pemain asal Wales ini berhasil menyumbangkan gol untuk kemenangan Real Madrid pada pertandingan semifinal.
"Saya sungguh senang melihat Gareth Bale kembali kepada kami, ini menjadi hal yang sangat penting bagi kami dan juga sang pemain. Bale terlihat sangat senang dan sangat nyaman bersama rekan-rekan tim," ucap pelatih asal Prancis ini.
Bila berhasil menjadi juara pada gelaran tahun ini, Real Madrid akan berhasil back-to-back juara setelah tahun lalu berhasil menjadi juara dengan mengalahkan wakil Asia, Kashima Antlers, 4-2 melalui babak perpanjangan waktu.
Ekspresi fans Gremio usai kalahkan Pachucha.  (Foto: REUTERS/Amr Abdallah Dalsh)
zoom-in-whitePerbesar
Ekspresi fans Gremio usai kalahkan Pachucha. (Foto: REUTERS/Amr Abdallah Dalsh)
Sedangkan untuk Gremio, bila berhasil menjadi juara pada pertandingan dini hari nanti mereka akan menjadi tim Brasil pertama setelah empat gelaran terakhir tidak ada selain wakil Eropa yang keluar sebagai juara Piala Dunia Antarklub.
ADVERTISEMENT
Jadi, mampukah Madrid mempertahankan mahkota juaranya dan menutup 2017 dengan gelar juara ataukah Gremio yang berhasil menjungkalkan Real Madrid dan menjadi kampiun tahun ini? Menarik untuk dinantikan.