Timnas Kamerun Tunjuk Seedorf Jadi Pelatih Anyar

5 Agustus 2018 0:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seedorf saat melatih Milan. (Foto: ALBERTO PIZZOLI / AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Seedorf saat melatih Milan. (Foto: ALBERTO PIZZOLI / AFP)
ADVERTISEMENT
Clarence Seedorf ditunjuk jadi pelatih anyar Tim Nasional Kamerun. Penunjukan pria asal Belanda tersebut mengakhiri masa bakti Alexandre Belinga yang dalam setahun terakhir menjadi pelatih interim The Indomitable Lions. Untuk mendampingi Seedorf, ditunjuk pula Patrick Kluivert sebagai asisten.
ADVERTISEMENT
Menurut ESPNFC, pelantikan Seedorf dan Kluivert pertama kali diumumumkan oleh Menteri Olahraga Kamerun, Pierre Ismael Bidoung Mkpatt, Sabtu (5/8/2018) waktu setempat. Meski demikian, hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari Federasi Sepak Bola Kamerun (Fecafoot).
Fecafoot mengalami banyak masalah setahun ke belakang. Hal tersebut bermula dari kegagalan Timnas Kamerun melaju ke Piala Dunia 2018 di mana pada babak kualifikasi Zona Afrika, mereka hanya menempati posisi tiga Grup B.
Masalah tersebut membuat pelatih Hugo Broos mengundurkan diri, November 2017. Usai Broos mengundurkan diri, Fecafoot lantas menunjuk Belinga, pelatih Kamerun pada periode 2015 hingga 2016, untuk menjadi pelatih sementara.
April lalu, Fecafoot membuka lowongan untuk kursi pelatih. Beberapa nama tenar seperti eks pemain Kamerun, Rigobert Song, dan eks pelatih Inggris, Sven-Goeran Eriksson, bahkan ikut terjaring dalam rekrutmen pelatih anyar mereka. Dari sekian pelatih yang masuk daftar, ternyata hanya Seedorf yang menarik perhatian Fecafoot.
ADVERTISEMENT
Seedorf sendiri memiliki riwayat kepelatihan yang tak panjang. Ia baru terjun di dunia kepelatihan pada Januari 2014 setelah ditunjuk untuk menjadi pelatih AC Milan. Kariernya sebagai pelatih Rossoneri hanya bertahan lima bulan usai dipecat oleh manajemen rival sekota Inter tersebut.
Dari Milan, Seedorf terbang ke China untuk menjadi pelatih Shenzhen FC. Di sana, kariernya juga hanya bertahan lima bulan. 2018 lalu, ia kembali melakoni tugas sebagai pelatih usai menerima tawaran Deportivo La Coruna di La Liga. Sebagai pelatih Super Depor, Seedorf gagal menyelamatkan tim asal Galicia itu dari jerat degradasi.
Jika ditotal, Seedorf hanya melakoni 52 pertandingan dengan status pelatih. Sedikitnya jumlah pertandingan yang sudah dilakoni olehnya berbanding lurus dengan rasio kemenangannya yang hanya 32,69%.
ADVERTISEMENT
Nasib Seedorf sedikit diuntungkan oleh keputusannya membawa Kluivert. Meski hanya sekali menjadi pelatih kepala (Curacao pada 2015 hingga 2016), pria berusia 42 tahun tersebut kenyang pengalaman menjadi asisten di tim-tim besar, seperti Ajax, Paris Saint-Germain, dan Timnas Belanda.