Timnas U-16 Berharap Tuah Adu Penalti di Final Piala AFF

Suasana pertandingan Timnas U-16 vs Vietnam. (Foto: Dok. AFC)

Langkah Timnas Indonesia U-16 begitu yakin ketika menapaki Piala Asia. Wajar saja, skuat ‘Garuda Asia’ baru saja meraih gelar juara di Piala AFF 2018 hanya beberapa pekan sebelum berlaga di Malaysia.

Ketika itu, David Maulana dan kolega mampu mengandaskan perlawanan Thailand U-16 lewat babak adu penalti setelah bermain imbang 1-1 pada waktu normal. Kiper Ernando Ari menjadi pahlawan dengan menggagalkan eksekutor kelima Thailand sehingga Timnas U-16 menang dengan skor 4-3.

Kini, Timnas U-16 bakal berhadapan dengan Australia U-16 dalam laga perempat final Piala Asia di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (1/10/2018). Sepak mula akan dimulai pada pukul 16:30 WIB atau pukul 15:30 waktu setempat.

Tak menutup kemungkinan pula bahwa laga nanti akan berlanjut kepada babak adu penalti. Serupa serperti Piala AFF, jika tak ada pemenang selama 90 menit, maka pertandingan langsung dilanjutkan kepada babak tos-tosan--tanpa extra time.

Indonesia menjadi juara Piala AFF U-16 usai menang atas Thailand melalui adu pinalti dengan skor 5-4 (1-1) di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (11/8/2018). (Foto: Antara/M Risyal Hidayat)

Pelatih Timnas U-16, Fakhri Husaini, mengakui pihaknya telah mengantisipasi situasi tersebut. Ia pun berharap para pemainnya bisa mengulangi pencapaian di Piala AFF jika laga nanti pada akhirnya harus berlanjut ke adu penalti.

“Karena laga nanti harus ada pemenang, dan tidak ada perpanjangan waktu, kami harus mempersiapkan diri untuk menghadapi adu penalti. Saya yakin para eksekutor kami mampu menjalankan tugasanya,” ujar Fakhri.

“Penjaga gawang (Ernando) juga punya pengalaman ketika (adu penalti) melawan Thailand. Saya harap mereka (pemain Timnas U-16) masih ingat coaching point-nya apa saja. Dan, saya yakin mereka semua masih ingat,” lanjutnya.

Timnas U-16 di akhir laga melawan Vietnam. (Foto: Adam Aidil. Dok AFC.)

Ya, dalam sesi latihan di Lapangan Sime Darby, Selangor, Minggu (30/9), Fakhri terlihat menggelar simulasi adu penalti pada akhir latihan. Dari sesi itu, terlihat siapa-siapa saja lima penendang pertama.

Namun, Fakhri juga melatih 10 pemain inti (minus kiper) untuk menjalani simulasi adu penalti tersebut. Mereka diberikan kesempatan untuk melakukan tendangan sebanyak dua kali dalam dua kali putaran.

Jika mampu mengandaskan Australia, maka Timnas U-16 dipastikan bakal meraih tiket otomatis ke putaran final Piala Dunia U-17 di Peru pada tahun depan.