Timnas U-19: Pemulihan Dulu, Pikirkan Jepang Kemudian
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Atas hasil ini, Timnas U-19 menempati peringkat kedua klasemen akhir dengan 6 poin. Qatar juga mengoleksi poin yang sama. Akan tetapi, anak-anak asuh Indra Sjafri kalah agresivitas gol. Di sini, Qatar unggul dengan jumlah 7 gol, sementara Timnas U-19 mencetak 6 gol,
Nah, usai mendapat kepastian lolos ke babak gugur, Timnas U-19 sudah ditantang Jepang U-19 yang berstatus juara Grup B. Pertemuan dengan tim berjuluk Samurai Biru Muda ini kembali mengingatkan pada laga uji tanding 25 Maret 2018 lalu.
Pada laga yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) itu, Timnas U-19 memang kalah telak dengan skor 1-4. Timnas U-19 tengah dalam masa transisi karena belum memiliki pelatih kepala sehingga masih diarsiteki Bima Sakti sebagai pelatih interim.
ADVERTISEMENT
Kini situasi berubah. Timnas U-19 kembali dipoles oleh Indra sebagai juru latih. Lantas, optimisme untuk bisa mengalahkan Jepang terlontar dari juru latih berusia 55 tahun itu.
"Kami akan memperhitungkan segalanya jelang menghadapi Jepang. Menit ke menit permainannya akan kami lihat," kata Indra selepas laga di media centre Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Rabu (24/10) malam WIB.
Sebelum benar-benar menghadapi Jepang, sang calon lawan akan menghadapi Irak U-19 di laga pamungkas. Dan merujuk jadwal, kedua kesebelasan akan berlaga di Stadion Pakansari pada Kamis (25/10) mendatang.
"Saya juga berencana menyaksikan pertandingan mereka besok. Dan untuk langkah awal, yang pasti kami akan meliburkan pemain dulu besok untuk proses recovery. Dan setelah libur, kami memiliki dua hari persiapan untuk menghadapi Jepang," kata Indra menutup.
ADVERTISEMENT