news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Tugas Awal McMenemy Besut Timnas Indonesia: Perbaiki Ranking FIFA

24 Januari 2019 17:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sekjen PSSI Ratu Tisha (kanan) dan Pelatih Timnas Indonesia Simon Mc Menemy (kiri) memegang jersey Timnas Indonesia. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sekjen PSSI Ratu Tisha (kanan) dan Pelatih Timnas Indonesia Simon Mc Menemy (kiri) memegang jersey Timnas Indonesia. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
ADVERTISEMENT
Pada 20 Desember 2018 lalu, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) resmi mengumumkan Simon McMenemy sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia. Sosok asal Skotlandia akan mendampingi skuat Garuda hingga Desember 2020 mendatang.
ADVERTISEMENT
Selang satu bulan setelah namanya berada dalam jajaran pelatih Timnas Indonesia, McMenemy akhirnya diperkenalkan oleh federasi. Didampingi Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria, pelatih 41 tahun tersebut memberikan keterangan resmi.
"Sebuah kehormatan tentunya. Pertama saya ingin mengucapkan terima masih kepada federasi atas kesempatan ini," ucap McMenemy membuka sesi jumpa pers di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (24/1/2019).
"Selama dua tahun belakangan, utamanya, merupakan suatu pekerjaan yang berat dan tidak mudah ketika saya mendamping Bhayangkara FC. Tetapi kami berhasil meraih apa yang telah kami rencanakan di awal untuk ditargetkan. Dan sekali lagi, sebuah kehormatan bisa merepresentasikan diri sebagai pelatih Timnas Indonesia," lanjutnya.
Pelatih Timnas Indonesia Simon McMenemy pada Konferensi Pers di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (24/1). (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Timnas Indonesia Simon McMenemy pada Konferensi Pers di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (24/1). (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
Selama dua tahun ke depan menjadi pelatih skuat 'Garuda', McMenemy sudah dinanti tugas berat. Pertama, keikutsertaan Timnas Indonesia di Pra Piala Asia dan Pra Piala Dunia.
ADVERTISEMENT
Nah, untuk yang pertama, Timnas Indonesia akan memulai pekerjaan dalam dua periode yakni Juni dan September. Pada dua waktu yang berbeda ini, Timnas Indonesia akan sekaligus ikut di kualifikasi Piala Asia 2023 dan Piala Dunia 2022 untuk menjajal dua babak kualifilasi awal atau disebut Tisha sebagai join qualification.
Kendati demikian, sebelum bener-benar menjalani dua agenda tersebut, PSSI terlebih dahulu menargetkan Timmas Indonesia di bawah asuhan McMenemy bisa memperbaiki ranking. Pada saat ini, Indonesia berada di angka 159 ranking FIFA berdasarkan data per 20 Desember 2018. Sementara, untuk ranking AFC, per data serta waktu yang sama, Indonesia berada di peringkat 32.
Pelatih Timnas Indonesia Simon McMenemy dan Sekjen PSSI Ratu Tisha menggelar Konferensi Pers di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (24/1). (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Timnas Indonesia Simon McMenemy dan Sekjen PSSI Ratu Tisha menggelar Konferensi Pers di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (24/1). (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
"Untuk target akhir di 2020, kami menargetkan Indonesia berada di peringkat ke-120. Tetapi, untuk target terdekat, kami mematok Indonesia berada di peringkat yang tidak perlu lagi ikut join qualification ronde pertama," kata Tisha.
ADVERTISEMENT
Adapun, agar Indonesia terbebas dari babak kualifikasi ronde pertama Asia, syaratnya Indonesia harus berada di ranking 34 besar Asia hingga satu bulan sebelum AFC mengumumkan di grup mana Indonesia akan menajalani babak kualifikasi. Jika tak memenuhi target, Indonesia terpaksa harus melalui ronde pertama yang akan dimulai pada Juni mendatang.