Tundukkan Barito, Madura United Bertahan di Puncak Klasemen Liga 1

Para pemain Madura United merayakan gol. Foto: ANTARA FOTO/Saiful Bahri

Madura United meneruskan tren positif di ajang Liga 1 2019. Bertandang ke Stadion 17 Mei menghadapi Barito Putera, Jumat (24/5/2019) malam WIB, Madura sukses memetik kemenangan dengan skor 1-0. Gol tunggal Madura di laga ini dicetak Andik Vermansah.

Berkat hasil itu, Madura sukses meraup enam poin dari dua laga. Mereka pun tetap bertahan di puncak klasemen Liga 1, mengungguli PSM Makassar yang di laga lain mengalahkan Perseru Badak Lampung FC dengan skor 4-0.

***

Di pertandingan ini, Barito turun dengan para pemain inti mereka. Rizky Pora, Prisca Womsiwor, dan Rafael Silva mengisi lini depan, ditemani oleh Paulo Sitanggang, Evan Dimas, dan Roni Beroperay yang mengisi lini tengah. Adapun, lini pertahanan dipimpin oleh Artur Vieira dan Andri Ibo.

Madura United juga menurunkan para pemain kunci mereka di laga ini. Greg Nwokolo, Beto Goncalves, dan Aleksandar Rakic masih jadi trio lini depan, dilapisi oleh Andik Vermansah, Zulfiandi, dan Asep Berlian di lini tengah. Lini pertahanan dikomandoi oleh duet Jaimerson dan Fandry Imbiri.

Babak pertama dimulai, Barito langsung menekan lini pertahanan Madura United dengan apik. Hampir tak ada keleluasaan untuk tim tamu mengalirkan bola. Alhasil, lini depan tak mendapatkan suplai bola memadai.

Sementara, Barito kerap memotong bola di lini tengah lalu pelan-pelan membangun ancaman ke pertahanan Madura United. Evan dan Paulo menjadi distributor bola bagi para pemain depan Barito. Apiknya, meski terus ditekan, lini pertahanan Madura mampu menahan gempuran serangan dari para pemain Barito.

Di sisa waktu 10 menit akhir babak pertama, baik itu Madura maupun Barito masih berusaha mencari angka pertama. Barito tetap menekan, sementara Madura mulai menerapkan skema serangan balik. Namun, sampai babak pertama usai, kedua tim gagal mencetak angka. Skor 0-0 pun terpampang saat jeda.

Memasuki babak kedua, laga tetap berjalan seru. Berbeda dengan babak pertama, di babak kedua ini Madura sudah berani coba menekan balik. Rakic selaku penyerang sedikit lebih mundur ke tengah demi membantu Zulfiandi dan Andik.

Tambahan satu pemain di lini tengah ini menghidupkan permainan Madura. Barito mulai sedikit kerepotan karena para pemain Madura sudah bisa menembus kotak penalti.

Sadar bahwa timnya balik tertekan, Jacksen F. Tiago selaku pelatih Barito mulai melakukan perubahan. Samsul Arif masuk menggantikan Rizky Pora menit 54.

Kehadiran Samsul diharapkan dapat mengembalikan intensitas tekanan Barito. Tapi, yang terjadi justru sebaliknya. Madura mampu mencetak gol pertama terlebih dahulu pada menit 59.

Bermula dari umpan jauh, Andik berlari kencang di sisi kiri pertahanan Barito. Dengan dribelnya, ia melewati satu pemain bertahan Barito, lalu melepas tembakan yang gagal dihalau penjaga gawang Barito. Skor berubah 1-0, Madura sukses membuka keunggulan.

Selepas unggul, Madura mulai nyaman dalam bermain. Bukan berarti Barito berdiam diri. Hadirnya Samsul di lini depan mulai memberikan dampak. Tenaga serangan dari tim berjuluk 'Laskar Antasari' tersebut bertambah dan lahirlah ancaman ke pertahanan Madura.

Untuk menambah kembali daya serang, Barito memasukkan pemain baru pada menit 64, yakni Nazar Nurzaidin yang menggantikan Andri Ibo. Madura merespons pergantian Barito ini dengan memasukkan Guntur Ariyadi, menggantikan Beto Goncalves.

Beberapa perubahan yang dilakukan kedua tim memengaruhi jalannya laga di sisa 10 menit akhir babak kedua. Barito lebih agresif, laiknya di babak pertama, sedangkan Madura lebih berusaha menjaga keseimbangan. Tapi, Madura juga sesekali berupaya menyerang dengan serangan balik.

Meski kedua tim saling serang, sampai babak kedua usai, skor 1-0 untuk keunggulan Madura tidak berubah. Madura pun meraih kemenangan keduanya di Liga 1 2019.