Uruguay vs Rusia: Bisakah Cheryshev Repotkan Gimenez?

25 Juni 2018 8:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Denis Cheryshev cetak dua gol. (Foto: REUTERS/Carl Recine)
zoom-in-whitePerbesar
Denis Cheryshev cetak dua gol. (Foto: REUTERS/Carl Recine)
ADVERTISEMENT
Ada awan mendung yang menyelimuti Tim Nasional (Timnas) Rusia sebelum putaran final Piala Dunia 2018 bergulir. Sbornaya gagal meraih satu kemenangan pun dalam empat partai uji tandingnya. Namun, kesuraman berhasil diusir pada akhirnya; Rusia sudah mengakhiri dua laga di Grup A dengan kemenangan.
ADVERTISEMENT
Kegemilangan itu, salah satunya, disebabkan keran gol Denis Cheryshev yang mengucur deras. Saat mengandaskan Timnas Arab Saudi dengan skor 5-0 dalam matchday pertama, mantan gelandang Real Madrid itu cetak dua gol. Cheryshev juga cetak satu gol saat Rusia menang 3-1 atas Timnas Mesir dalam matchday kedua.
Gol-gol ini membuatnya tak hanya menjadi topskor di Rusia, melainkan juga masuk dalam daftar eksklusif penyerang tersubur di Piala Dunia 2018 sejauh ini.
Hal ini dapat dibilang mengejutkan, mengingat Cheryshev tak begitu impresif di musim 2017/18. Dalam total 32 penampilannya bersama Villarreal, pemain berusia 27 tahun itu hanya bisa mencetak empat gol. Namun, begitulah Piala Dunia. Hal-hal yang tak terduga selalu bisa terjadi.
Dalam matchday ketiga, Cheryshev dan Rusia akan menghadapi Timnas Uruguay di Samara Arena, Senin (25/6/2018) malam WIB. Sama seperti Rusia, Uruguay tak tersentuh satu kekalahan pun. Dan seperti Rusia pula, Uruguay juga memiliki rising star-nya sendiri. Bedanya, pemain ini bukan penyerang, melainkan bek. Pemain itu bernama Jose Maria Gimenez.
Gol Gimenez hadiahi Uruguay kemenangan. (Foto: REUTERS/Darren Staples)
zoom-in-whitePerbesar
Gol Gimenez hadiahi Uruguay kemenangan. (Foto: REUTERS/Darren Staples)
Gimenez sendiri adalah bek ketiga Atletico Madrid musim 2017/18 akibat kalah saing dengan Stefan Savic dan Diego Godin. Bek berusia 23 tahun itu hanya bermain 21 kali saja sejak menit awal bersama Los Rojiblancos dalam lintas kompetisi. Sementara, delapan sisanya harus dilakoni dari bangku cadangan.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, impak Gimenez di lini belakang Uruguay selama Piala Dunia begitu terasa. WhoScored mencatat, Gimenez biasa melancarkan 3 tekel, 5,5 intersep, 4,5 sapuan per laga. Di sisi lain, sundulannya juga begitu mematikan. Ini terbukti saat sundulan Gimenez di menit akhir sukses antarakan La Celeste menang 1-0 atas Timnas Mesir dalam matchday pertama.
So, mampukah Cheryshev menghadapi Gimenez yang juga sedang bagus-bagusnya? Satu hal yang pasti, kedua pemain ini akan berjuang keras untuk mengantarkan negaranya menjadi kampiun grup A.