Valencia Rebut Copa del Rey dari Tangan Barcelona

26 Mei 2019 4:02 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Selebrasi gol Kevin Gameiro ke gawang Barcelona. Foto: Reuters/Jon Nazca
zoom-in-whitePerbesar
Selebrasi gol Kevin Gameiro ke gawang Barcelona. Foto: Reuters/Jon Nazca
ADVERTISEMENT
Secara mengejutkan, Valencia sukses menumbangkan juara bertahan Barcelona dengan skor 2-1 pada babak final Copa del Rey yang digelar di Estadio Benito Vilamarin, Sevilla, Minggu (26/5/2019). Dengan demikian, gelar juara turnamen sepak bola tertua di Spanyol ini pun jadi milik Los Che.
ADVERTISEMENT
Valencia unggul dua gol lebih dulu melalui sepakan Kevin Gameiro (21') dan sundulan Rodrigo Moreno (32'). Di babak kedua, tepatnya menit ke-73, Barcelona memperkecil ketertinggalan lewat sepakan Lionel Messi.
Bagi Valencia, gelar ini merupakan yang pertama sejak musim 2007/08. Sementara itu, bagi Barcelona, kekalahan ini berarti kegagalan meraih gelar domestik ganda kedua secara beruntun.
***
Pakem 4-1-4-1 jadi pilihan Ernesto Valverde di pertandingan ini. Sergio Busquets jadi poros tunggal yang berpatroli di antara lini belakang dan depan. Sebagai ujung tombak, tanpa Luis Suarez yang cedera, Lionel Messi pun jadi tumpuan.
Dari kubu Valencia, Marcelino Garcia Toral kekeh dengan formasi 4-4-2 andalannya. Gameiro-Rodrigo jadi tombak kembar di depan, disokong lini tengah yang dikomandoi Daniel Parejo. Di belakang, Ezequiel Garay dan Gabriel Paulista mengawal sentral pertahanan.
ADVERTISEMENT
Sebagai tim yang lebih diunggulkan, Barcelona langsung mendominasi jalannya pertandingan. Di babak pertama, mereka sanggup mencatatkan penguasaan bola sampai 77% dan menciptakan 8 upaya mencetak gol. Sebaliknya, Valencia yang mengandalkan serangan balik cuma mampu menorehkan 3 tembakan.
Namun, bicara soal efektivitas, Valencia unggul. Sebab, 2 dari 3 upaya mereka itu berbuah gol. Yang pertama datang dari Gameiro pada menit ke-21. Memanfaatkan umpan tarik Jose Luis Gaya dari sisi kiri, striker asal Prancis itu mengecoh Jordi Alba sebelum melepas tembakan keras yang tak sanggup dihalau Jasper Cillessen.
Gol kedua Valencia tercipta 12 menit berselang. Prosesnya pun mirip, yakni dari serangan sayap. Bedanya, kali ini si pemberi assist adalah Carlos Soler. Akselerasi Soler dari kanan tak mampu dihentikan oleh Jordi Alba. Soler pun melepas umpan silang yang ditanduk oleh Rodrigo di tiang jauh.
ADVERTISEMENT
Rodrigo Moreno membobol gawang Barcelona. Foto: Reuters/Marcelo del Pozo
Dua gol ini pada akhirnya jadi pembeda antara kedua kesebelasan. Valencia pun masuk ruang ganti dengan kondisi unggul 2-0.
Pada babak kedua Valverde melakukan dua pergantian sekaligus. Arthur Melo ditarik keluar dan digantikan oleh Arturo Vidal, sementara Nelson Semedo digantikan oleh Malcom. Masuknya Malcom ini membuat Sergi Roberto yang tadinya bermain sebagai gelandang kanan harus mundur untuk melakoni peran bek kanan.
Masuknya Malcom dan Vidal itu membuat permainan Barcelona jadi lebih stabil. Mereka lebih nyaman dalam membangun serangan sekaligus lebih kokoh dalam bertahan. Namun, bukan berarti Valencia tidak memberi perlawanan. Salah satu upaya terbaik Valencia dilancarkan Goncalo Guedes lewat kolaborasi dengan Gaya. Sayang, sepakan pemain Portugal itu masih melebar.
ADVERTISEMENT
Pada pertengahan babak kedua, Valencia harus kehilangan kapten sekaligus jenderal lapangan tengah mereka, Parejo, karena cedera. Cedera ini didapatkan Parejo setelah salah bertumpu kala mengeksekusi tendangan bebas. Posisinya lantas digantikan oleh mantan pemain Monaco, Geoffrey Kondogbia.
Leo Messi mencetak gol ke gawang Valencia. Foto: Reuters/Marcelo del Pozo
Keluarnya Parejo tadi membuat Valencia kehilangan keseimbangan. Hasilnya, serangan-serangan Barcelona pun semakin sulit saja diadang. Puncaknya, pada menit ke-73, Messi mencetak gol untuk memperkecil ketertinggalan. Bermula dari sundulan Clement Lenglet yang mengenai tiang, Messi menyambar bola liar untuk menaklukkan kiper Jaume Domenech.
Setelahnya, Barcelona terus mencecar pertahanan Valencia. Valverde pun memasukkan Carles Alena untuk menyegarkan lini serangnya. Akan tetapi, setelah kemasukan satu gol, barikade pertahanan Valencia pun semakin rapat. Barcelona akhirnya hanya mampu mengandalkan umpan-umpan silang untuk mengalirkan bola ke kotak penalti.
ADVERTISEMENT
Situasi itu pun direspons Marcelino dengan memasukkan bek jangkung Mouctar Diakhaby menggantikan Rodrigo. Sejak menit ke-88 Valencia bermain dengan lima bek dan ini membuat Barcelona semakin kesulitan saja dalam mencari celah meskipun sudah
Pada akhirnya, meskipun sudah mendapatkan tambahan waktu selama lima menit, Barcelona tetap gagal mencetak gol keduanya. Valencia pun keluar sebagai juara Copa del Rey 2018/19.