Van der Sar: De Ligt Bakal Pindah ke Tim Inggris atau Spanyol

9 Mei 2019 17:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
De Ligt di laga vs Tottenham. Foto: AFP/Emanuel Dunand
zoom-in-whitePerbesar
De Ligt di laga vs Tottenham. Foto: AFP/Emanuel Dunand
ADVERTISEMENT
Sudah dipastikan Matthijs de Ligt takkan memperkuat Ajax Amsterdam pada musim depan. Edwin van Der Sar menyebarkan informasi ini ke publik selepas Ajax takluk 2-3 dari Tottenham Hotspur di Johan Cruyff Arena, Kamis (9/4/2019) dini hari WIB.
ADVERTISEMENT
"Saya yakin bahwa inilah laga terakhir De Ligt bersama Ajax. Tetapi, saya harap dia bisa pergi dengan sanjungan. Karena dia sudah berada di tim ini sejak kecil dan saya yakin dia harus berada di klub besar. Klub besarnya bisa Inggris atau Spanyol," ucap Van der Sar, yang kini berstatus sebagai CEO Ajax, kepada Sky Sports Italia.
Van der Sar memang tidak menyebut nama klub, tetapi dalam laporan The Guardian disebutkan bahwa bisa jadi Liverpool dan Barcelona ialah klub yang dimaksud. Kebetulan kedua klub ini sangat cocok dengan gaya bermain De Ligt, mengingat sama-sama memiliki kebiasaan membangun serangan dari bawah.
Bek Belanda berusia 19 tahun ini andal dalam urusan aksi bertahan. Sehingga jangan kaget jika WhoScored mencatat jika De Ligt rata-rata per laga melakukan 1,2 tekel, 1,3 intersep, dan 4 sapuan dan 0,9 blok di seluruh ajang musim ini.
ADVERTISEMENT
Plus, bersama Daley Blind di lini belakang Ajax musim ini, De Ligt begitu andal dalam mengorganisir rekan-rekannya ketika diserang dan memiliki mentalitas yang tangguh. Inilah musabab di usia yang begitu belia, De Ligt sudah dipercaya menjadi kapten tim berjuluk de Godenzonen itu.
Matthijs De Ligt merayakan golnya ke gawang Juventus. Foto: REUTERS/Alberto Lingria
Dalam urusan menyerang, De Ligt tak kalah jagonya. Selain catatan 88% akurasi operan, hal yang mengesankan dari De Ligt ialah fakta bahwa dia telah menciptakan 5 gol dan 1 assist dalam seluruh kompetisi. Bek dengan tinggi 189 sentimeter itu juga rata-rata melepas 1,4 tembakan, 0,3 umpan kunci dan melakukan 0,2 dribel setiap pertandingan.
Baik Liverpool dan Barcelona memiliki daya pikat yang berbeda. Nama besar, hingga fakta bahwa rekannya di Ajax, Frenkie de Jong, telah setuju pindah ke Barcelona tentu merupakan keunggulan La Blaugrana. Akan tetapi, The Guardian juga melaporkan bahwa kini De Ligt lebih condong ke Liverpool karena Virgil van Dijk.
ADVERTISEMENT
Ya, Van Dijk dan De Ligt merupakan tandem ideal yang membuat lini pertahanan Timnas Belanda binaan Ronald Koeman menjadi begitu kokoh. Bermain bersama Van Dijk diyakini De Ligt bisa membuatnya berkembang pesat sebagai bek tengah.
Walau begitu, De Ligt belum menentukan pilihan juga sampai detik ini. Satu hal yang pasti, beruntung betul klub yang memiliki peraih titel Golden Boy 2018 ini. Karena seperti yang dikatakan Ronald Koeman pada Januari silam, De Ligt memiliki potensi sangat besar untuk menjadi bek terbaik di dunia pada masa depan.