news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

West Ham Putus Rentetan Kemenangan Beruntun Chelsea

23 September 2018 21:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
David Luiz berupaya mengadang pergerakan Yarmolenko. (Foto: REUTERS/David Klein)
zoom-in-whitePerbesar
David Luiz berupaya mengadang pergerakan Yarmolenko. (Foto: REUTERS/David Klein)
ADVERTISEMENT
Catatan kemenangan beruntun Chelsea dalam ajang Premier League terhenti di pekan keenam. Melawat ke markas West Ham United, London Stadium, Minggu (23/9/2018) pukul 19:30 WIB, The Blues cuma bermain imbang 0-0.
ADVERTISEMENT
Atas hasil ini, Chelsea gagal menyalip Manchester City dan tertahan di peringkat ke-3 dengan koleksi 16 poin. Sedangkan, The Hammers tetap berada di posisi ke-17 dengan 4 angka.
Untuk laga ini, kedua tim memasang tiga striker dalam balutan formasi 4-3-3. Di kubu West Ham, pelatih Manuel Pellegrini memainkan Felipe Anderson, Michail Antonio, dan Andriy Yarmolenko. Sebagai penopang di tengah, Pellegrini menurunkan Pedro Obiang, Declan Rice, dan Mark Noble.
Sementara itu, pelatih Maurizio Sarri memasang Olivier Giroud, Willian, dan Eden Hazard di lini depan. Trio N'Golo Kante, Jorginho, dan Mateo Kovacic masih jadi andalan eks pelatih Napoli tersebut di tengah. Sebagai palang pintu di pertahanan, Sarri menduetkan Antonio Ruediger dan David Luiz.
ADVERTISEMENT
Chelsea dapat memegang kendali permainan sejak awal laga. Umpan-umpan pendek jadi andalan 'Si Biru' untuk menebar ancaman di pertahanan West Ham. Laga belum genap berjalan 11 menit, Chelsea sudah mencatatkan tiga tembakan mengarah ke gawang lewat kaki Giroud, Ruediger, dan Hazard. Akan tetapi, tak ada yang berujung gol.
Chelsea dapat menguasai jalannya laga. Itu terlihat dari penguasaan bola mereka yang menyentuh 73% saat laga berusia 30 menit. Meski begitu, Chelsea kesulitan menciptakan peluang. Faktor penyebab adalah blok rendah yang diterapkan West Ham.
Menginjak menit ke-23, Chelsea nyari membuka keunggulan setelah Jorginho sukses mengirim operan panjang ke dalam kotak dengan baik. Namun, Giroud yang sudah terbang untuk menyambut bola tak bisa melepaskan tembakan dengan sempurna. Hasilnya, bola meluncur tipis di samping mistar.
ADVERTISEMENT
West Ham sendiri dapat meneror gawang Chelsea pada menit ke-31 melalui tembakan Antonio di dalam kotak 16, tetapi Kepa Arrizabalaga masih dapat menepis bola. Di luar itu, Chelsea dapat memegang kendali permainan. Sayangnya, sampai babak pertama usai, Chelsea tak mampu mengonversikan peluang menjadi gol.
Peluang pertama di babak kedua didapatkan oleh Yarmolenko pada menit ke-50. Menerima operan dari lini tengah, Yarmolenko menggiring bola sampai ke depan kotak penalti. Pemain bernomor punggung 20 itu melakukan beberapa gerakan menipu sebelum mengakhirinya dengan tembakan keras. Namun, bola masih melayang tipis di atas mistar.
Chelsea coba bermain lebih menekan. Satu cara yang diambil oleh Sarri adalah dengan menarik keluar Giroud dan memasukkan Alvaro Morata. Adanya striker Spanyol tersebut membuat serangan Chelsea semakin berbahaya, seperti yang terjadi di menit ke-66.
ADVERTISEMENT
Morata dapat meloloskan diri dari kawalan ketat pemain belakang West Ham dan menyambut umpan silang Willian dengan baik. Ketika sudah dalam situasi satu lawan satu dengan kiper Lukasz Fabianski, Morata mencungkil bola. Sayang, bola masih mengenai wajah Fabianski dan berubah arah.
Yarmolenko kembali mengancam gawang Chelsea di menit ke-77 seusai menyambut umpan silang Robert Snodgrass di sisi kiri melalui sundulan. Namun, upaya penyerang Ukraina itu masih gagal.
Setelah itu, Chelsea terus berupaya membuka keunggulan dengan meningkatkan agresivitas serangan. Gelombang ancaman Chelsea di pengujung laga sukses membuat barisan bertahan West Ham ketar-ketir. Tapi, mereka tak berhasil mengubah peluang menjadi gol. Salah satunya, tembakan Ross Barkley di menit ke-90 yang ditepis Fabianski. Alhasil, skor 0-0 bertahan sampai wasit meniupkan peluit panjang.
ADVERTISEMENT