Yeyen Tumena Soroti Kualitas Rumput Stadion Patriot Chandrabhaga
ADVERTISEMENT
Pelatih Bhayangkara FC, Yeyen Tumena, mesti menelan pil pahit dalam laga debutnya. Timnya takluk 0-1 dari Perseru Badak Lampung (PBL) di Stadion Patriot Chandrabhaga, Jumat (16/8/2019) sore WIB.
ADVERTISEMENT
Yeyen menyebut kekalahan ini tak semestinya terjadi. Alasan pertama karena tim berjuluk The Guardian itu lebih mendominasi pertandingan ketimbang PBL.
Selain itu, terkait dengan gol tim lawan yang sedikit berbau keberuntungan. Wahyu Tri Nugroho, kiper Bhayangkara, salah dalam mengantisipasi sepakan jarak jauh Hariyanto Panto pada menit ke-69. Hal inilah yang paling disesali Yeyen.
Namun, Yeyen enggan menyalahkan Wahyu. Ia berujar bahwa rumput lapangan yang kurang rata jadi penyebab lahirnya gol semata wayang tersebut.
"Saya tentunya sangat kecewa dengan hasil ini. Kami sebetulnya bisa menguasai pertandingan," kata Yeyen pada sesi jumpa pers usai laga.
"Sayangnya, kami kebobolan dari situasi yang saya yakin bahwa Wahyu tidak akan melakukan hal yang sebodoh itu. Ada masalah sedikit di rumput lapangan sehingga pantulannya (bola) berubah," lanjut dia.
ADVERTISEMENT
Kendati menyebut PBL menang karena beruntung, Yeyen tetap mengucapkan selamat kepada mereka. Arsitek pengganti Alfredo Vera yang dipecat beberapa waktu lalu itu juga memuji permainan 'Laskar Saburai' yang disiplin dan efektif.
"Saya ucapkan selamat untuk Badak. Mereka menang di pertandingan ini. Bermain sangat disiplin dan saya pikir mereka bermain efektif," ujarnya.