5 Kebiasaan yang Dapat Memicu Kerusakan Gigi

Gigi Sensitif (Foto: Thinkstock)

Gigi merupakan salah satu anggota badan yang memerlukan perhatian khusus agar senantiasa terjaga kesehatannya. Meski begitu, banyak orang yang tanpa sadar melakukan kebiasaan-kebiasaan yang dapat merusak kesehatan gigi.

Salah satunya adalah tidak memperhatikan pola makan yang bisa berujung pada meningkatnya risiko kerusakan gigi, seperti tumbuhnya karang gigi hingga gigi berlubang, yang dapat berujung pada bau nafas tak sedap. Selain itu, ternyata ada beberapa kebiasaan lain yang dapat memicu kerusakan gigi lebih cepat.

Dilansir Boldsky, berikut kumparan (kumparan.com) rangkum lima kebiasaan yang akan merusak kesehatan gigi dan mulut:

1. Mengunyah es batu

Es batu (Foto: Pixabay)

Mengunyah es batu di tengah cuaca panas memang menjadi hobi banyak orang. Namun, kebiasaan mengunyah es batu ternyata dapat memperparah gigi sensitif, lho.

Mengunyah es batu akan mengiritasi jaringan lunak di dalam gigi yang akan menyebabkan rasa linu. Jika dibiarkan, maka lapisan pelindung gigi akan menipis sehingga sakit gigi pun akan rentan datang.

2. Konsumsi kopi berlebihan

Ilustrasi kopi (Foto: Thinkstock)

Demi menghalau rasa kantuk, biasanya sebagian orang akan menyesap secangkir kopi. Namun, mengkonsumsi kopi berlebihan ternyata dapat memperparah kerusakan gigi.

Selain meninggalkan noda yang membuat gigi menguning, kopi yang bersifat asam akan meningkatkan pertumbuhan bakteri di dalam mulut yang dapat meningkatkan risiko kerusakan gusi, bau mulut, hingga gigi berlubang.

3. Konsumsi air lemon

Air Lemon (Foto: Thinkstock)

Kandungan vitamin C pada air lemon memang sangat baik untuk mengeluarkan racun berbahaya di dalam tubuh. Tetapi, sifat asam yang tinggi pada lemon juga dapat mengikis enamel gigi bila dikonsumsi secara berlebihan.

Untuk itu, setelah mengkonsumsi jus atau minuman berbahan dasar lemon, sebaiknya segera konsumsi air putih dalam jumlah banyak atau kunyah permen karet bebas gula untuk menghilangkan asam yang menempel pada gigi.

4. Konsumsi terlalu banyak permen

Ilustrasi permen lolipop (Foto: Thinkstock)

Permen merupakan salah satu makanan yang memiliki kadar gula tinggi. Selain dapat membuat bobot tubuh bertambah, gula juga dapat meningkatkan risiko gigi berlubang.

Hal ini karena gula merupakan makanan favorit bagi bakteri di dalam gigi. Tak hanya itu saja, permen yang bersifat lengket akan menempel pada gigi dan berubah menjadi asam yang akan membuat gigi berlubang.

5. Menyikat gigi setelah menyantap makanan asam

Ilustrasi menyikat gigi (Foto: Thinkstock)

Banyak orang menganggap bahwa menyikat gigi setelah menyantap makanan yang bersifat asam adalah kebiasaan sehat. Namun, hal tersebut tak sepenuhnya benar, lho.

Saat menyantap makanan asam, enamel pada gigi akan menipis sehingga gigi menjadi lebih sensitif. Dan menggosok gigi sesaat setelah menyantap makanan asam akan mengangkat enamel lebih banyak sehingga gigi rentan rusak dan berlubang.