Agar Lebih Menarik, Ini Tips Menata dan Mempercantik Makanan

24 Oktober 2018 16:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi menata makanan (Foto: Shutter Stock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menata makanan (Foto: Shutter Stock)
ADVERTISEMENT
Tampilan suatu hidangan sama pentingnya dengan cita rasa yang dimiliki. Ya, bagai sebuah paket lengkap, estetika dan cita rasa menjadi kesatuan elemen yang dapat membuat hidangan tersebut semakin menggugah selera.
ADVERTISEMENT
Apalagi, bila kita memiliki restoran, presentasi dari hidangan sangatlah penting untuk memuaskan para pembeli. Menghias makanan yang hendak disajikan—atau istilah dapurnya, plating, ternyata juga tak bisa asal dilakukan, lho.
Ya, meski terdengar mudah dan sederhana, nyatanya terdapat beberapa teknik dan trik yang harus dilakukan saat mengatur tata letak makanan yang disajikan di atas piring agar terlihat menarik. Pemilihan warna, misalnya, akan terlihat lebih menyegarkan mata bila menggunakan warna-warna yang kontras.
Yuk, simak beberapa tips dalam menghias dan menata hidangan seperti yang telah kumparanFOOD rangkum berikut ini:
1. Gunakan bentuk piring yang pas
Ilustrasi piring (Foto: Shutter Stock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi piring (Foto: Shutter Stock)
Tak hanya sebagai alas atau tempat makanan, piring juga berfungsi meningkatkan estetika hidangan dan membuatnya terlihat lebih menarik. Karenanya, sesuaikan bentuk piring dengan masakan yang akan dihidangkan agar komposisinya seimbang.
ADVERTISEMENT
Selain bentuknya, ukuran piring pun menjadi penentu dari tampilan hidangan tersebut, lho. Gunakan piring yang cukup besar agar hidangan yang disajikan dapat terpampang jelas, namun usahakan ukurannya tak terlalu besar, sehingga malah membuat masakan kita terlihat terlalu kecil dan penuh.
Selain itu, sebaiknya pilih warna piring yang netral, misalnya warna putih, sehingga membuat masakan semakin terlihat menonjol, apalagi bila hidangan yang disajikan beraneka warna.
2. Letakkan hidangan bertekstur lembek sebagai alas hidangan lainnya
Ilustrasi steak (Foto: Shutter Stock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi steak (Foto: Shutter Stock)
Makanan yang memililki tekstur lembek dan lembut cenderung licin dan mudah berpindah tempat saat ditata di atas piring. Untuk mengakalinya, 'tindih' makanan yang lembek dengan jenis makanan yang teksturnya lebih keras dan padat.
Misalnya saja, kamu bisa meletakkan potongan daging steak di atas mashed potato. Selain tampilannya jadi lebih menarik, tatanannya juga bisa bertahan lebih lama karena tak mudah berpindah posisi.
ADVERTISEMENT
3. Bermain dengan titik fokus
Plating steak (Foto: Shutter Stock)
zoom-in-whitePerbesar
Plating steak (Foto: Shutter Stock)
Saat melihat suatu hidangan, sadar maupun tak sadar, mata kita langsung tertuju ke bagian piring yang paling banyak terisi oleh makanan, bukan? Inilah yang disebut dengan titik fokus hidangan. Untuk menghasilkan presentasi yang tak membosankan, cobalah untuk bermain dengan titik fokus tersebut.
Alih-alih meletakkannya di tengah piring, kamu bisa menata makanan di bagian kanan atau kiri piring, sehingga membuat titik fokusnya semakin terlihat. Selain itu, jangan menumpuk terlalu banyak makanan dan membuatnya tampak penuh. Usahakan untuk menonjolkan satu jenis makanan saja, misalnya protein, untuk memaksimalkan titik fokus hidangan.
4. Sajikan makanan dengan jumlah ganjil
makanan mewah (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
makanan mewah (Foto: Shutterstock)
Saat menyajikan makanan yang berukuran kecil--misalnya udang, cumi-cumi, atau menu appetizer, sajikan dalam jumlah ganjil. Perhitungan tersebut akan memberikan ilusi lebih banyak pada penyajian makanan, juga memberikan persepsi bahwa para pembeli mengkonsumsi makanan dalam jumlah yang lebih banyak. Karenanya, alih-alih menyajikan 6 buah brokoli, lebih baik tambahkan satu lagi agar hidangan terlihat lebih penuh.
ADVERTISEMENT
5. Tambahkan sayuran warna-warni
makanan mewah (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
makanan mewah (Foto: Shutterstock)
Selain tata letak makanan, tambahkan pula perpaduan warna pada piring agar hidangan terlihat semakin menarik. Beberapa bahan tambahan dapat menciptakan sentuhan warna yang kontras sehingga membuat hidangan tampak lebih cerah.
Tambahkan beberapa elemen lain seperti sayuran hijau atau sayuran lainnya yang berwarna cerah. Atau, coba juga padukan beberapa bahan makanan yang gradasi warnanya saling melengkapi, misalnya wortel dan kacang polong.
6. Padukan berbagai tekstur
makanan mewah (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
makanan mewah (Foto: Shutterstock)
Tak cuma untuk menambah cita rasa hidangan, ternyata permainan tekstur juga berperan untuk meningkatkan estetika suatu hidangan, lho. Kombinasi dari dua makanan bertekstur berbeda--bahkan kontras, akan menciptakan kesan berkelas pada hidangan. Padukan makanan bertekstur cair dengan makanan bertekstur renyah atau padat untuk menciptakan kesan klasik dan berkelas. Contohnya, letakkan onion ring atau remahan keju yang renyah di atas sari sayuran yang bertekstur cair.
ADVERTISEMENT
7. Gunakan garnish yang bisa dimakan
makanan mewah (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
makanan mewah (Foto: Shutterstock)
Biasanya, untuk mempercantik hidangan, para koki menambahkan garnish seperti daun kale atau irisan buah jeruk. Sayangnya, berbagai jenis garnish tersebut hanya berfungsi sebagai hiasan saja. Ujung-ujungnya, garnish tersebut hanya akan terbuang percuma setelah hidangan selesai disantap.
Untuk itu, gunakan jenis garnish yang disukai oleh banyak orang dan memungkinkan untuk disantap. Tambahkan garnish yang rasanya 'nyambung' dengan cita rasa hidangan, sehingga juga berfungsi untuk menambah kelezatannya. Selain itu hindari menambahkan jenis garnish yang terdiri dari rempah-rempah mentah, potongan besar buah lemon, dan segala jenis makanan yang memiliki aroma kuat.