Apa yang Kamu Lakukan dengan Sisa Makanan?

Ilustrasi makanan sisa (Foto: Thinkstock)

Siapa di antara kamu yang masih sering menyisakan makanan setelah makan?

Tak bisa dipungkiri, menyisakan makanan setelah makan telah membudaya bagi sederet lapisan masyarakat. Sering dianggap sebagai suatu hal sepele, kebiasan kecil ini nyatanya dapat berimbas buruk bagi lingkungan dan kehidupan sosial.

Ya, tak hanya menambah volume sampah dapur di Tanah Air, sisa makanan yang terbuang sia-sia juga menyiratkan suatu fakta yang memilukan bagi para penduduk berpenghasilan pas-pasan.

Mengingat, di Indonesia sendiri masih ada beberapa wilayah penduduk yang kekurangan makanan, atau bahkan justru sulit menemukan makanan yang layak, ya miris memang.

Kendati demikian, terdapat cara-cara sederhana yang diklaim bisa meminimalisir sisa makanan yang terbuang. Lantas, bagaimana caranya?

Ilustrasi sampah makanan (Foto: Thinkstock)

Untuk menjawabnya, kumparanFOOD pun melakukan survei media sosial untuk mengetahui bagaimana cara seseorang untuk memanfaatkan sisa makanan yang ia miliki. Dan, dari sekian banyak jawaban yang dilontarkan, mayoritas menentang keras sikap ‘menghambur-hamburkan makanan’.

Sri Wahyuni (23) misalnya. Mahasiswi Fakultas Teknologi Industri Pertanian Universitas Padjadjaran tersebut lebih memilih untuk menyimpan dan menghangatkan kembali sisa makanan miliknya.

“Ya bungkuslah, dibawa pulang (sisa makanannya) terus dihangatkan lagi. Dan kalau lapar dimakan lagi,” ungkapnya kepada kumparanFOOD pada Selasa (10/7).

Berbeda dengan Sri Wahyuni, opini lain pun diutarakan oleh Nauval (24). Alih-alih membuangnya, pria asal Bogor tersebut lebih memilih untuk memberikannya kepada hewan peliharaan.

“Kasih kucing atau ayam. Kalau sampah organik, bakal ditumpuk dan dijadiin pupuk kompos,” jelasnya.

Ilustrasi makanan sisa (Foto: Thinkstock)

Senada dengan Nauval, terdapat beberapa pendapat dari warganet yang juga setuju untuk memberikan sisa makanan kepada orang yang lebih membutuhkan. Selain membantu kelangsungan hidup sesama manusia, cara tersebut juga dianggap sebagai langkah ideal untuk mengurangi penimbunan sampah.

Opini lainnya diungkapkan oleh Tamara (23), karyawati swasta tersebut menuturkan bahwa daripada membuang-buang makanan, ada baiknya untuk mengonsumsi makanan dengan tak berlebihan, dan selalu menghabiskan makanan yang sudah dibeli.

“Kalo memang enggak sanggup menghabiskan makanan, ya ambil seperlunya,” pungkasnya.

Kalau kamu bagaimana?