Base Genep, Rahasia Kelezatan Sajian Tradisional Khas Bali

27 September 2018 16:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Base Genep khas Bali. (Foto: Instagram @chefduamran @igoorie)
zoom-in-whitePerbesar
Base Genep khas Bali. (Foto: Instagram @chefduamran @igoorie)
ADVERTISEMENT
Bali, provinsi yang dikenal dengan julukan Pulau Dewata ini memang memiliki beragam sajian yang gurih, segar, dan berempah kuat. Sebut saja sate lilit, ayam betutu, lawar, hingga nasi campurnya yang legendaris. Dalam masakan Bali tersebut banyak bumbu dan rempah yang digunakan untuk membuat cita rasanya begitu kuat di lidah.
ADVERTISEMENT
Salah satu kunci kelezatan hidangan khas Pulau Dewata ternyata berasal dari satu jenis bumbu dasar yang dikenal dengan sebutan Base Genep atau Base Gede. Diwariskan secara turun-temurun, Base Genep termasuk racikan bumbu tertua yang telah digunakan sejak 2.000 tahun lalu. Bahkan, menurut Chef Henry Alexie Bloem, chef asal Bali yang telah malang melintang di dunia kuliner Nusantara itu, Base Genep merupakan bumbu yang kental akan kebudayaan masyarakat Hindu di Bali.
"Filosofi (Base Genep) dari budaya dan adat istiadat orang Hindu tertulis di kitab lontar. Karena itu bumbu Bali paling beda sendiri dari bumbu kebanyakan di Indonesia, lebih kompleks," terang chef yang akrab disapa Chef Bloem ini saat ditemui di JIEXPO Kemayoran, Rabu (26/9).
ADVERTISEMENT
Sebenarnya Base Genep tak jauh berbeda dari bumbu dasar yang sering digunakan di Indonesia, yakni terdiri dari 15 jenis rempah seperti kunyit, lengkuas, jahe, bawang, serai, cabai, daun salam, dan beberapa rempah serta daun aromatik lainnya. Bedanya, bumbu Base Genep juga dikombinasikan dengan rempah dan akar-akaran yang hanya bisa dijumpai di Bali.
Campuran rempah dan akar tradisional Bali yang cukup melimpah tersebut membuat cita rasa sajian khas Bali semakin nikmat, gurih, dan segar. Uniknya, bumbu khas Bali tersebut juga dicampur dengan kemenyan yang kental akan kesan mistis.
"Yang harus ada, sih, semua akar-akaran di bumbu Indonesia umumnya yang di daerah lain dipakai, lada hitam, ketumbar, kemiri. Nah, ada tambahan lagi, pakai menyan, jangu, bangle, yang daerah lain nggak pakai," tambah Chef Bloem.
ADVERTISEMENT
Selain bahan-bahannya yang lebih beragam, cara pembuatannya pun agak berbeda dari bumbu dasar khas Indonesia yang umumnya diolah dengan cara diuleg menjadi satu hingga halus. Base Genep dibuat dengan cara merajang atau mengiris bumbu dengan pisau besar hingga teksturnya halus. Tak jarang, pembuat Base Genep menggunakan dua buah pisau agar hasil bumbu lebih halus dan tercampur merata.
Sebagai bumbu dasar, Base Genep merupakan bumbu utama yang harus ada dalam setiap masakan tradisional khas Pulau Dewata. Dalam penjelasannya, Chef Bloem menerangkan bahwa Base Genep bisa diolah menjadi sajian berkuah, dimasak dengan santan, bumbu dasar olahan ayam, hingga tumisan. Sebagai variasi, Base Genep juga bisa dicampur dengan kecombrang hingga daun jeruk sehingga cita rasa masakan terasa lebih segar.
ADVERTISEMENT