Cara Menggoreng Makanan agar Lebih Sehat Menurut Chef Yuda Bustara

4 Mei 2018 7:54 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi menggoreng (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menggoreng (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Teknik mengolah masakan dengan cara digoreng kerap dikaitkan dengan masalah kesehatan. Pasalnya, meski menggoreng menjadi teknik memasak yang paling populer, namun penggunaan minyak dalam pengolahannya dianggap dapat memicu berbagai penyakit seperti meningkatnya kolesterol dan adanya kandungan lemak jahat di dalamnya.
ADVERTISEMENT
Tak perlu khawatir, kamu masih bisa menyiasatinya dengan berbagai cara agar hasil masakan yang digoreng menjadi lebih sehat. Salah satu chef muda di Indonesia, Yuda Bustara mengungkapkan, penggunaan jenis minyak yang lebih sehat dapat dilakukan untuk mencegah dampak buruk dari masakan yang digoreng.
Apalagi, saat ini telah tersedia berbagai jenis minyak sehat di pasaran yang bebas kandungan lemak jahat dan kolesterol dan dapat kita pilih sesuai kebutuhan. Misalnya saja, canola oil, sunflower oil, hingga minyak kelapa. Berbagai jenis minyak tersebut juga memiliki titik didih berbeda. Minyak kelapa, contohnya, memiliki titik didih yang paling tinggi sehingga membuat masakan tidak cepat gosong.
Ilustrasi menggoreng (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menggoreng (Foto: Thinkstock)
Bukan hanya itu, titik didih tinggi juga dapat membuat minyak menjadi lebih awet dan tidak cepat rusak. Proses memasak yang menggunakan minyak dengan titik didih rendah akan membuatnya cepat menghitam dan merubahnya menjadi racun.
ADVERTISEMENT
Selain jenis minyaknya sendiri, teknik menggoreng juga perlu diperhatikan karena dapat mempengaruhi tingkat kematangan pada masakan. Suhu yang digunakan untuk menggoreng haruslah cukup panas karena makanan yang digoreng dengan minyak yang belum panas akan membuatnya menyerap lebih banyak minyak dan tidak matang dengan sempurna.
Ilustrasi menggoreng (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menggoreng (Foto: Thinkstock)
"Saat menggoreng makanan, pastikan sudah tidak berbusa. Busa tersebut menandakan bahwa makanan masih mengandung uap, sehingga untuk mendapatkan tingkat kematangan yang pas, tunggu hingga tidak ada busanya," ujar chef Yuda kepada kumparan (kumparan.com), Kamis (3/5).
Dan, untuk menjaga kualitas hasil masakan, chef Yuda juga menyarankan untuk tidak menutup wajan saat sedang menggoreng masakan. Kendati kerap dilakukan dan dipercaya dapat mempercepat matangnya makanan, menutup wajan justru dapat membuat uap terjebak di dalamnya dan menurunkan suhu minyak sehingga berimbas pada hasil masakan.
ADVERTISEMENT