Cara Re.juve Mengurangi Sampah Lewat #GOODforEarth

23 April 2019 12:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Rejuve Foto: Mela Nurhidayati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Rejuve Foto: Mela Nurhidayati/kumparan
ADVERTISEMENT
Bumi, tempat kita bernaung, sudah selayaknya kita jaga. Dikutip rilis dari Re.juve, menurut data, Indonesia akan menghasilkan sekitar 66 – 67 juta ton sampah pada 2019. Jumlah ini lebih tinggi dibanding jumlah sampah per tahunnya yang mencapai 64 juta ton.
ADVERTISEMENT
Jenis sampah yang dihasilkan didominasi oleh sampah organik. Perbandingannya mencapai sekitar 60 persen. Sementara sampah plastik mencapai 15 persen.
Industri kuliner jadi salah satu penyumbang sampah; baik plastik maupun organik. Untuk itu, perlu aksi nyata dari para pemilik restoran atau tempat makan. Seperti yang dilakukan Re.juve; mengumpulkan kembali botol kosong Re.juve untuk diolah dan didaur ulang.
#GOODforEarth Re.juve. Foto: Dok. Re.juve
“Inisiatif ini juga merupakan kontribusi kami dalam upaya mendukung pemerintah untuk mengurangi sampah plastik di lautan sampai 70% pada 2025,” jelas Richard Anthony, Presiden Direktur Re.juve, seperti rilis yang diterima kumparan (22/4).
Re.juve menggunakan botol Polyethylene Terephthalate (PET) yang berkualitas dan higienis. Botol ini dapat didaur ulang dan digunakan kembali. Jenama cold-pressed juice ini juga menggunakan tas belanja yang dapat didaur ulang untuk mengurangi penggunaan plastik semaksimal mungkin.
ADVERTISEMENT
Re.juve menggandeng IDEAS LAB dalam pengelolaan botol plastik. Botol terkumpul akan diambil mitra lokal terdekat. Kemudian dikirim ke pabrik daur ulang yang berada di bawah naungan Asosiasi Pengusaha Sampah Indonesia (APSI).
#GOODforEarth Re.juve. Foto: Dok. Re.juve
"Kami berkomitmen untuk membuat langkah besar pada sirkulasi botol plastik yang digunakan oleh konsumen sehingga bisa didaur ulang menjadi bentuk produk Non-Food Grade seperti ember, sapu dan lain-lain,” tambah Richard.
Bertepatan dengan Hari Bumi, program #GOODforEarth mulai efektif pada 22 April 2019. Pelanggan dapat membawa kembali botol Re.juve yang telah dikonsumsi ke seluruh toko. Khusus di beberapa toko tertentu, Re.juve menyediakan Smart Bottle Bin. Nantinya jumlah sampah botol dapat terdeteksi lewat aplikasi Bank Sampah, KOMPIS.
Melalui kampanye #GOODforEarth, Re.juve juga berupaya menggerakkan para pelanggan untuk turut serta berkontribusi menyelamatkan lingkungan dengan berbagai cara yaitu:
ADVERTISEMENT
1. Mengurangi penggunaan kantong plastik dan menggantinya dengan cooling pack. Selain aman untuk lingkungan, juga memberikan perlindungan yang lebih baik untuk minuman.
2. Membawa shopping bag atau tote bag pribadi untuk mengurangi penggunaan plastik
3. Mengurangi penggunaan sedotan plastik atau menggantinya dengan sedotan ramah lingkungan.
4. Membawa cooler bag pribadi untuk menjaga kesegaran minuman.
“Kami berharap dengan kampanye #GOODforEarth ini akan meningkatkan kesadaran dan mengubah perilaku pelanggan untuk lebih bijak dalam mengelola sampah serta berperan aktif dalam memanfaatkan materi daur ulang botol plastik agar dapat digunakan kembali,” tutup Richard.
Yuk, jaga lingkungan!