Jangan Harap Kamu Bisa Temukan McDonald's di 10 Negara Ini

15 Januari 2018 14:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
McDonald's (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
McDonald's (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Sebagai salah satu gerai makanan cepat saji terbesar di dunia, McDonald's memiliki banyak cabang yang bisa kamu temukan dimana pun. Tak perlu jauh-jauh, sebut saja Jakarta. Hanya berselang beberapa kilometer, kamu bisa menemukan gerai McDonald’s yang lebih dari satu. Setuju?
ADVERTISEMENT
Namun meski demikian, ada pula beberapa negara yang tidak memiliki gerai McDonald's. Jadi jangan harap, kamu bisa menemukannya di sini. Dilansir Telegraph, berikut 10 negara yang tidak memiliki gerai McDonald's:
1. Bermuda
Tak hanya McDonald’s, semua franchise fast-food asing memang tak boleh beroperasi di wilayah British Overseas Territory di Caribbean.
Dulunya, McDonald’s memang sempat beroperasi di wilayah US Naval Air Station pada 1985 silam. Namun, saat stasiun penerbangan tersebut tutup di 1995, begitu juga dengan McDonald’s. Hingga saat ini, McDonald’s tidak akan bisa hadir kembali.
2. Iran
Sebelum Iran berevolusi menjadi negara Islam, McDonald’s sempat menjajaki Iran sebagai salah satu negara franchise-nya. Namun, gerai di Iran itu ditutup pada 1979 saat revolusi terjadi dan tak kembali lagi hingga hari ini.
ADVERTISEMENT
Kabarnya, setelah hubungan antara Amerika Serikat dan Iran membaik, McDonald’s akan dibuka kembali di Iran. Hmm.. akankah terealisasi?
3. Macedonia
Dulunya, terdapat tujuh gerai McDonald’s yang beroperasi di negara bagian Eropa Timur ini. Sebagian besar terletak di ibu kota Macedonia, Skopje.
Namun, di 2013, ketujuh gerai tersebut ditutup lantaran grup yang membawa franchise ke Macedonia diketahui tak memiliki izin resmi (license). Karena kejadian tersebut, pihak pemerintahan Macedonian memutuskan kerjasama dengan McDonald’s.
4. Islandia
Saat Islandia mengalami kejatuhan ekonomi yang besar, prospek dari franchise McDonald’s pun turut merosot di negara cantik ini.
Namun kabarnya, McDonald’s tengah merencanakan untuk membuka gerainya kembali di Islandia.
5. Korea Utara
Tentu hadirnya Korea Utara dalam list negara ini bukanlah suatu hal yang mengagetkan. Negara komunis yang ‘menutup diri’ dari dunia luar memang dikenal sangat anti dengan segala hal berbau kapitalis.
ADVERTISEMENT
Rumornya, mereka bisa mendapatkan McDonald’s dengan hasil selundupan dari Korea Selatan, lho. Ada-ada saja, ya?
6. Bolivia
Berbeda dari kasus negara lainnya, di Bolivia, McDonald’s yang memilih untuk hengkang dari negara ini. Pasalnya, gerai di Bolivia ini memiliki hasil penjualan yang buruk, alias tidak laku.
Usut punya usut, meski warga Bolivia mencintai burger, mereka tak ingin membelinya dari suatu perusahaan asing. Bahkan, presiden Bolivia sendiri pernah mengatakan bahwa McDonald’s tak peduli dengan kesehatan masyarakat dan hanya mementingkan keuntungan perusahaan.
7. Jamaica
Di 2005, pada 14 Oktober pukul 8 malam waktu setempat, McDonald’s di Jamaica menutup semua gerainya secara bersamaan. Alasan dari tidak suksesnya McDonald’s di negara ini dikarenakan ukuran burger McDonald terlalu kecil untuk memuaskan dahaga lapar masyarakat Jamaica. Terutama dengan harga yang di banderol cukup mahal.
ADVERTISEMENT
8. Montenegro
Negara bagian Eropa Timur ini telah melarang McDonald’s untuk masuk ke negaranya. Alasannya, ini cara negara tersebut untuk melawan globalisasi.
9. Barbados
Gerai McDonald dulunya pernah buka di 1996, namun kemudian di tutup hanya dalam waktu setahun karena susahnya mendapat keuntungan dari penjualan tersebut. Kini, gedung McDonald’s tersebut dijadikan kantor keuangan negara setempat.
10. Ghana
Negara yang terletak di Afrika Barat ini telah menerima masuknya banyak perusahaan fast-food. Termasuk, KFC dan Chicken Republic. Namun, hingga kini belum ada tanda-tanda bahwa McDonald’s akan turut hadir di Ghana, meski tidak diketahui alasan pastinya apa.
Bagaimana menurutmu?