Mengenal Kelezatan Sate Rembiga yang Termahsyur di Lombok

27 Januari 2018 11:57 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Satai Rembiga sedang dibakar. (Foto: Bella Cynthia/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Satai Rembiga sedang dibakar. (Foto: Bella Cynthia/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jika datang ke Lombok, belum lengkap rasanya jika kamu tak mencicicipi kelezatan Sate Rembiga.
ADVERTISEMENT
Sate Rembiga sendiri merupakan sate yang terbuat dari daging sapi. Layaknya sate pada umumnya, daging sate dilumuri dengan bumbu rahasia yang nikmat.
Pada gigitan pertama, rasa manis dan pedas langsung menyerbu lidah. Maknyos!
Salah satu kedai sate yang bisa kamu kunjungi adalah Sate Rembiga Utama Bu Ririn yang terletak di Jalan DR Wahidin No. 05. Tempat ini terletak tak jauh dari Bandara Selaparang.
Warung Sate Rembiga Utama, Lombok (Foto: Bella Cynthia/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Warung Sate Rembiga Utama, Lombok (Foto: Bella Cynthia/kumparan)
Sate Rembiga sendiri merupakan kuliner asli Mataram, Lombok. Hidangan ini disukai karena memiliki tekstur daging sapi yang empuk dan kaya rasa.
Bumbunya terbuat dari campuran kecap manis, bawah putih, gula merah, terasi, garam, dan cabai. Seluruhnya dihaluskan hingga tercampur sempurna, untuk selanjutnya dibalurkan pada permukaan daging sapi.
ADVERTISEMENT
Daging sapi pada sate pun dipotong kecil-kecil menyerupai dadu. Agar empuk dan tak alot saat digigit, daging yang digunakan biasanya berasal dari bagian has dalam yang merupakan bagian terlembut dari tubuh sapi.
Setelah dibalur bumbu, biasanya sate didiamkan minimal 30 menit. Ini dilakukan agar bumbu meresap sempurna hingga ke dalam daging. Hingga dirasa cukup, barulah sate dibakar di bara api hingga matang dan terasa empuk.
Biasanya, sate rembiga disantap dengan lontong ataupun nasi. Lontong di Lombok memiliki bentuk cukup unik dibanding daerah lainnya. Lontong di Lombok memiliki bentuk menyerupai kerucut yang dibungkus daun pisang.
Jika diolah dengan tepat, sate Rembiga dijamin mampu membuat kamu ketagihan. Untuk memberi aroma yang lebih wangi, sate ini biasa diletakkan di atas daun pisang. Untuk sepuluh tusuknya, Sate Rembiga Utama Bu Ririn dibanderol Rp 20 ribu.
Satai Rembiga dihidangkan dengan lontong. (Foto: Bella Cynthia/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Satai Rembiga dihidangkan dengan lontong. (Foto: Bella Cynthia/kumparan)
Uniknya, sate ini juga bisa dijadikan sebagai oleh-oleh, lho. Sate Rembiga diklaim tahan di luar ruangan hingga dua hari. Sedangkan jika ditaruh di kulkas, sate ini bisa bertahan hingga seminggu lamanya.
ADVERTISEMENT
Hmm.. Bagaimana pendapat kamu? Tertarik untuk coba berkreasi membuat Sate Rembiga sendiri di rumah?