Mencicipi Súp Cua Óc Heo, Sup Otak Babi Khas Vietnam

25 Maret 2019 17:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sup otak babi di Ho Chi Minh, Vietnam. Foto: Toshiko/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sup otak babi di Ho Chi Minh, Vietnam. Foto: Toshiko/kumparan
ADVERTISEMENT
Hampir setiap negara di dunia punya sajian sup yang populer. Begitu juga dengan Viet Nam. Negara yang terkenal dengan street food-nya ini punya sajian sup yang tergolong unik sekaligus mengerikan.
ADVERTISEMENT
Sup yang bernama súp cua óc heo ini bila diterjemahkan menjadi sup kepiting dengan otak babi. Biasanya, orang Vietnam memakannya untuk sarapan atau kudapan sore; sambil mengobrol dengan teman.
Penjual sup otak babi di Ho Chi Minh, Vietnam. Foto: Toshiko/kumparan
Sudah dari dulu orang Vietnam percaya bahwa otak babi punya nutrisi yang kaya. Ini juga yang menjadi alasan orang tua di Vietnam mendorong anak-anaknya untuk memakan súp cua óc heo ini. Bahkan, sup ini juga jadi andalan bila musim hujan datang.
Dalam semangkuk sup ini, kamu akan menemukan dua buah otak babi, jagung, daging kepiting, telur kocok, dan jamur. Kemudian di atasnya ada juga coriander sebagai pelengkapnya. Sekilas, tampilannya sedikit membuat saya ragu untuk mencicipinya.
Sup otak babi di Ho Chi Minh, Vietnam. Foto: Toshiko/kumparan
Hidangan ini makin lengkap dengan potongan telur pitan --atau biasa disebut telur seribu tahun. Telur pitan ini dibuat dari telur ayam atau bebek yang diawetkan dalam campuran lempung, abu, garam, kapur tohor, dan sekam padi selama beberapa minggu sampai beberapa bulan.
ADVERTISEMENT
Ketika mencobanya, saya merasakan tekstur lembut yang aneh di mulut; mungkin karena pengaruh dari kuah kental supnya juga. Namun, rasanya supnya yang gurih sedikit menutupi aroma otak babi itu sendiri. Coriander bahkan jadi penyelamat saya ketika merasakan rasa yang aneh di lidah.
Berani mencoba salah satu makanan khas Vietnam ini?