Talenan Kayu dan Plastik, Mana yang Lebih Higienis?

25 September 2018 15:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Talenan kayu (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Talenan kayu (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Dari sekian banyak peralatan masak yang ada di dapur, coba tebak, mana yang paling sering digunakan? Bukan wajan, bukan pula spatula atau panci, namun ternyata talenanlah yang paling kerap dimanfaatkan untuk mengolah makanan. Apalagi, sebagian besar bahan-bahan makanan yang hendak kita olah memang harus disayat atau dipotong terlebih dahulu.
ADVERTISEMENT
Di pasaran sendiri, terdapat dua jenis talenan, yakni yang terbuat dari kayu dan plastik. Keduanya memiliki kelebihannya masing-masing.
Talenan plastik yang modern lebih mudah untuk dicuci menggunakan mesin pencuci piring atau dishwasher, sehingga tak perlu repot-repot membersihkannya. Sedangkan, talenan kayu memiliki permukaan yang lebih keras sehingga lebih tahan lama dan tak mudah ‘lecet’ bila dibandingkan talenan plastik.
Lantas, dari keduanya, mana yang paling higienis dan aman untuk digunakan?
Talenan platik. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Talenan platik. (Foto: Thinkstock)
Banyak orang percaya, pori-pori pada talenan kayu membuatnya mudah menyerap bakteri dan kuman, sehingga menjadikannya tak lebih higienis jika dibandingkan talenan plastik. Faktanya, dilansir Huffington Post, justru talenan plastik lebih mudah menyimpan bakteri dan kuman yang tertinggal dari bekas olahan bahan makanan.
ADVERTISEMENT
Bakteri yang ada dimakanan dan menempel pada pisau akan tertinggal di guratan-guratan pada talenan plastik, membuatnya sulit untuk dibersihkan. Sedangkan, talenan kayu memiliki sifat anti bakteri dan anti mikroba. Meski bakteri dan kuman terserap ke dalam pori-pori talenan kayu, namun mereka akan ‘terjebak’ di lapisan paling dalam, dan mati perlahan, sehingga tidak menyebabkan kontaminasi pada makanan.
Ilustrasi talenan kayu (Foto: Shutter Stock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi talenan kayu (Foto: Shutter Stock)
Selain itu, berdasarkan keterangan dari Doctor Dean O. Cliver, seorang ahli mengenai talenan, yang dikutip dari Spoon University, kandungan bakteri salmonella pada talenan kayu jauh lebih sedikit daripada talenan plastik.
Kendati demikian, baik talenan kayu dan talenan plastik memiliki fungsinya masing-masing. Talenan plastik akan lebih baik digunakan untuk memotong sayuran dan buah-buahan karena karakteristiknya yang mampu menahan bakteri. Sedangkan, talenan kayu lebih cocok untuk digunakan sebagai alas memotong daging atau makanan cepat saji seperti roti dan keju, karena sifat anti mikroba yang dimilikinya.
Ilustrasi talenan plastik (Foto: Shutter Stock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi talenan plastik (Foto: Shutter Stock)
Masih bingung ingin membeli jenis talenan yang mana? Bagi kamu yang bingung, disarankan untuk membeli kedua jenis talenan tersebut karena karakteristiknya yang saling melengkapi. Selain itu, terlepas dari mana yang lebih higienis, kebersihan talenan juga tetap harus selalu dijaga dan dirawat.
ADVERTISEMENT
Cuci talenan kayu dengan air hangat dan sabun, dan bersihkan talenan plastik menggunakan dishwasher setiap kali selesai digunakan.
Dan, perlu diingat pula, hindari penggunaan talenan yang sama bila hendak memotong daging atau ikan karena kedua bahan makanan tersebut sangat rentan akan bakteri dan kuman yang dapat berpindah ke permukaan talenan, serta menimbulkan kontaminasi pada bahan makanan lainnya.