Unjuk Kebolehan Meracik Kopi di Starbucks Barista Championship

12 Oktober 2018 16:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Starbucks Barista Championship 2018 (Foto: Dok. Starbucks Indonesia)
zoom-in-whitePerbesar
Starbucks Barista Championship 2018 (Foto: Dok. Starbucks Indonesia)
ADVERTISEMENT
Oktober (tepatnya 1 Oktober) menjadi hari yang paling ditunggu-tunggu para pencinta kopi. Soalnya, pada hari itu diperingati sebagai Hari Kopi Sedunia. Momen ini juga dimanfaatkan kafe dan gerai kopi untuk memberikan promo menarik, mulai dari diskon hingga penawaran buy 1 get 1.
ADVERTISEMENT
Nah, dalam rangka merayakan Hari Kopi Sedunia, tahun ini kompetisi barista Starbucks di Indonesia pun kembali digelar dengan tajuk Starbucks Barista Championship 2018.
Starbucks Barista Championship 2018 merupakan kompetisi tahunan yang telah diadakan sejak 2003 lalu oleh perusahaan kopi asal Amerika Serikat, Starbucks. Tak hanya digelar di Indonesia, ajang ini juga dihelat diberbagai negara untuk memotivasi para karyawan Starbucks dengan standar tinggi.
Starbucks Barista Championship 2018 (Foto: Mela Nurhidayati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Starbucks Barista Championship 2018 (Foto: Mela Nurhidayati/kumparan)
"Starbucks Barista Championsip adalah acara yang paling ditunggu di Starbucks. Kami selalu bangga memiliki karyawan yang terinspirasi untuk mencapai potensi mereka melalui kompetisi ini," ungkap Virani Masayu, GM Learning and Culture Starbucks Indonesia, kepada kumparanFOOD.
Pada gelaran ke-12 ini, Starbucks Barista Championship 2018 digelar di Sheraton Grand Jakarta Gandaria City Hotel, Jakarta. Gelaran yang berlangsung pada Kamis (11/10) itu mengadu 3 dari 360 Starbucks Coffee Masters yang telah mengikuti kompetisi pada tingkat nasional. Ketiga finalis itu adalah Ni Putu Patricia dari Bali, Muhammad Fariz Syahir dari Bandung, dan Yulinda Tanjaya dari Surabaya.
Fariz (Bandung) Sedang Presentasi (Foto: Mela Nurhidayati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Fariz (Bandung) Sedang Presentasi (Foto: Mela Nurhidayati/kumparan)
"Para finalis yang bersaing akan dinilai berdasarkan pengetahuan kopi, kompetensi teknis, kemampuan komunikasi, dan kreativitas minuman mereka," tambah Virani.
ADVERTISEMENT
Yulinda (Surabaya) Sedang Presentasi (Foto: Mela Nurhidayati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Yulinda (Surabaya) Sedang Presentasi (Foto: Mela Nurhidayati/kumparan)
Dalam kompetisi tersebut, para finalis diberi waktu 3 menit untuk persiapan, dan 20 menit untuk presentasi. Saat presentasi itulah, mereka harus menyajikan 3 kopi Ruwanda Kanzu, 2 latte art, dan 3 siganture beverage sesuai kreasi masing-masing.
"Nanti pemenangnya akan mewakili Indonesia di ajang Starbucks Asia Pacific Barista Championship," tutup Virani.