5 Fakta Seputar Perceraian Dina Lorenza
PerbesarADVERTISEMENT
Pemain sinetron Dina Lorenza kembali menyandang status janda. Ia resmi bercerai dengan Ghatan Saleh Hilabi pada 25 Juli lalu.
ADVERTISEMENT
Kabar keretakan rumah tangga Dina dan Ghatan mencuat pada 2017. Pengacara Elza Syarief pada Februari 2017 lalu sempat mengatakan bahwa ia tengah mengurus kasus perceraian perempuan berusia 43 tahun itu.
"Kalau saat ini, sedang mengurus kasusnya Dina Lorenza, soal perceraian," kata Elza ketika dihubungi kumparan.
Sebelum bersama Ghatan, Dina Lorenza sempat membina rumah tangga dengan Muhammad Herukusuma pada 2002. Namun, usia pernikahan mereka tak bertahan lama. Keduanya berpisah usai hampir satu tahun berumah tangga.
kumparan merangkum lima fakta seputar perceraian Dina dan Ghatan. Berikut ulasannya.
1. Gugatan didaftarkan pada 23 Maret lalu
PerbesarDina Lorenza melayangkan gugatan cerai terhadap Ghatan melalui Pengadilan Agama Jakarta Selatan sejak 23 Maret lalu. Gugatan itu terdaftar dengan nomor perkara 1175/Pdt.G/2018/PA.JS.
ADVERTISEMENT
"Perkara yang diajukan oleh saudara Dina L. Audriya itu perkara cerai gugat. Perkara ini sudah didaftarkan pada 23 maret 2018," ujar Humas PA Jaksel, Jarkasih.
Keretakan rumah tangga Dina dan Ghatan sudah berembus kencang pada 2017. Bahkan pengacara Elza Syarief, sempat mengungkapkan dia tengah menangani perceraian pemain sinetron 'Mutiara Cinta' itu.
"Kalau saat ini, sedang mengurus kasusnya Dina Lorenza, soal perceraian," kata Elza ketika dihubungi kumparan pada Februari 2017.
2. Cerai diputus secara verstek
PerbesarSetelah gugatan cerai dilayangkan pada 23 Maret lalu, proses perceraian Dina dan Ghatan berlangsung di PA Jaksel. Putusan mengenai rumah tangga Dina dan Ghatan dikeluarkan majelis hakim pada 25 Juli lalu.
Dalam putusannya, majelis hakim PA Jaksel mengabulkan gugatan cerai Dina lewat putusan verstek. Sebab, Ghatan tak pernah menghadiri proses persidangan.
ADVERTISEMENT
"Menyatakan tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan, tidak hadir; Mengabulkan gugatan penggugat dengan verstek; Menjatuhkan talak satu bain sughra tergugat (G. Saleh Hilabi Bin Saleh Hilabi) terhadap penggugat (Dina L. Audria Bintu Achmad Adriani)," bunyi amar putusan kasus perceraian Dina Lorenza dan Ghatan.
3. Hak asuh anak jatuh pada Dina Lorenza
PerbesarKetika mengajukan gugatan cerai, Dina sama sekali tidak mempermasalahkan mengenai hak asuh anak. Sebab, keduanya sudah ada kesepakatan mengenai hal itu.
"Hak asuh itu sudah ada kesepakatan antara saudara Dina dan G. Shaleh. Pengasuhannya ditetapkan berdasarkan kesepakatan tersebut kepada saudara Dina," tutur Jarkasih.
4. Tak ada gugatan mengenai harta gono-gini
PerbesarSelain tidak mempermasalahan mengenai hak asuh anak, Dina juga tidak memasukkan harta gono-gini dalam gugatan cerainya. Dina hanya mau bercerai dengan Ghatan.
ADVERTISEMENT
"Enggak ada (gugatan harta gono-gini), perceraian saja. Masalah anak juga ada kesepakatan," ucap Jarkasih.
5. Dina menjanda untuk yang kedua kali
PerbesarDengan dikabulkannya gugatan cerai Dina terhadap Ghatan, perempuan kelahiran 22 Mei 1975 itu menyandang status janda untuk kedua kali.
Sebelum membina rumah tangga bersama Ghatan pada 29 Juni 2008, Dina pernah menikah dengan Muhammad Herukusuma pada 7 Maret 2002. Namun, mereka bercerai pada 13 Oktober 2003.
Dari pernikahan dengan Herukusuma, Dina Lorenza dikaruniai seorang anak yang diberi nama Malia Alea Casta. Sementara dari pernikahannya dengan Ghatan, keduanya memiliki buah hati bernama Najla Gathan Hilabi yang lahir pada 2009.