5 Film Terbaik Gary Oldman

5 film terbaik Gary Oldman (Foto: Dok. Batman wikia, dok. IMDb)

Gary Oldman adalah seorang aktor kawakan kelahiran London, Inggris, yang kini sudah berusia 59 tahun. Sepanjang kariernya di industri perfilman dunia, Oldman dikenal sebagai aktor yang mampu memerankan berbagai jenis karakter di film yang berbeda-beda.

Sejak era 80an telah banyak judul film yang dibintanginya. Selain itu, banyak pula penghargaan bergengsi yang sudah ia dapati, termasuk nominasi untuk kategori ‘Best Actor In A Motion Picture - Drama’ di Golden Globe Awards 2018 lewat perannya sebagai Winston Churchill di film ‘Darkest Hour’.

Gary Oldman. (Foto: dok. IMDb)

Penasaran dengan kepiawaian berakting pria yang lahir pada 21 Maret 1958 itu? kumparan (kumparan.com) telah merangkum 5 film terbaik Gary Oldman sepanjang karirnya sebagai aktor.

1. Sid & Nancy (Sid Vicious)

Sid and Nancy (Foto: Wikipedia)

‘Sid and Nancy’ merupakan film biopik yang mengisahkan tentang kehidupan asmara antara Sid Vicious, bassist band punk Sex Pistols yang legendaris dan Nancy Spungen. Film yang disutradarai oleh Alex Cox ini tayang perdana di Cannes Film Festival 1986. Meski awalnya tak mengharapkan keuntungan yang besar, ‘Sid & Nancy’ kini sukses menjadi salah satu film cult classic.

Awalnya Cox ingin Sid Vicious diperankan oleh rival Oldman di Golden Globe Awards 2018, Daniel Day-Lewis, tapi semua berubah saat Cox melihat kepiawaian akting Oldman di film ‘The Pope's Wedding’. Dilansir dari interview Oldman bersama Terry Gross di National Public Radio pada 12 February 1998, Oldman pun sebenarnya sudah dua kali menolak peran tersebut.

“Aku tak tertarik pada Sid Vicious dan gerakan punk yang ia bawa. Aku tak pernah mengikutinya, bagiku itu tidak menarik. Skripnya terlihat tidak penting. Tapi, kupikir aku terlalu sombong. Akhirnya kuputuskan untuk mengikuti apa masyarakat inginkan,” ungkap Oldman.

Di usianya yang kala itu baru menginjak angka 28 tahun, Oldman dinilai sukses memerankan karakter Sid Vicious yang terkenal ugal-ugalan dan urakan. Alhasil, Oldman mendulang banyak pujian tak hanya dari kritikus, namun juga para penikmat film dan pecinta musik punk di seluruh dunia.

2. Bram Stoker’s Dracula (Count Dracula)

poster film Dracula. (Foto: dok. IMDb)

‘Bram Stoker's Dracula’ adalah film bergenre gothic horror yang dirilis pada tahun 1992. Ini merupakan film yang diangkat dari novel karya Bram Stoker yang berjudul ‘Dracula’. Film ini dinilai ajaib karena berhasil meraup keuntungan sebesar 2,8 triliun rupiah dengan bujet produksi sebesar 536 miliar rupiah.

Berbeda dari ‘Sid & Nancy’ yang memaksa Oldman untuk berperan urakan ala anak punk, di film ‘Bram Stoker’s Dracula’ Oldman harus mampu memerankan satu tokoh yang memiliki dua karakter berbeda. Karakter pertama adalah Count Dracula, seorang pangeran dari Transylvania yang dikutuk hidup abadi sebagai vampir, dan yang kedua adalah karakter Vlad the Impaler, sosok Count Dracula saat menyamar dan tinggal di London, Inggris di era Victorian.

Oldman pun dinilai berhasil menaklukkan tantangan tersebut, bahkan pada sesi wawancara tahun 2014, penyiar Radio Times, Alan Jones, mengatakan bahwa penampilan paling prima dari Oldman ada di film ‘Bram Stocker’s Dracula’.

“Penampilan Gary Oldman yang menawan di film ‘Bram Stocker's Dracula’ akan terus dikenang sepanjang masa,” ungkap Alan Jones.

Karena dinilai sebagai salah satu pionir monster film, Bram Stoker’s Dracula berhasil memenangkan 3 dari 4 nominasi di Academy Awards 1992, termasuk ‘Best Costume Design’ dan ‘Best Sound Editing’. Selain itu film ini juga memenangkan 5 dari 10 nominasi di Saturn Awards 1992, termasuk Gary Oldman di kategori ‘Best Actor’.

3. Harry Potter (Sirius Black)

Harry Potter and the Prisoner of Azkaban. (Foto: dok. IMDb)

Film bergenre fantasi yang diadaptasi dari novel karya J.K Rowling ini pun tak luput dari pantauan Oldman. Ia mulai ikut ambil peran di film ketiga Harry Potter yang berjudul ‘Harry Potter and the Prisoner of Azkaban’ (2004). Dalam film ini Oldman memerankan karakter Sirius Black yang merupakan wali dari sang tokoh utama, Harry Potter.

Meski karakter Sirius Black diceritakan mati pada film kelima yang berjudul ‘Harry Potter and the Order of Phoenix’, namun Oldman tetap terlihat tampil di film terakhir Harry Potter yang berjudul ‘Harry Potter and the Deadly Hallows Part 2’ (2011).

Setelah sebelumnya sukses menjadi anak punk dan pangeran dari Transylvania, sebagai Sirius Black ia dituntut untuk tampil sebagai seorang ahli sihir sekaligus mantan narapidana yang juga wali dari Harry Potter. Artinya, selain harus bisa menjadi karakter yang cerdas, Oldman juga harus mampu memperlihatkan sisi kebapakan dari seorang Sirius Black. Seperti biasa, Oldman mampu menjawab tantangan itu dengan mulus.

Meski tak mendapat penghargaan apa pun saat memerankan Sirius Black, kini saat Oldman memanjangkan rambut dan menumbuhkan jenggot orang akan selalu mengingatnya sebagai Sirius Black yang ikonik.

4. Batman (James Gordon)

Batman (Foto: Dok. Batman wikia)

Peran sebagai anak punk, pangeran, dan ahli sihir sudah berhasil Oldman taklukkan, tahun 2005 ia pun mencoba hal baru dengan menjadi seorang petugas polisi bernama James Gordon di film Batman besutan Christopher Nolan. Dalam film yang diangkat dari karakter komik DC itu, Oldman harus beradu peran dengan Christian Bale yang 16 tahun lebih muda darinya.

Oldman kala itu berusia 47 tahun saat memerankan James Gordon. Sangat wajar jika Oldman terlihat tua dengan uban dan kacamata kotak khas pria dewasa. Namun, justru itu yang membuat James Gordon ala Gary Oldman dinilai publik sangat mirip dengan versi aslinya di dalam komik.

Gary Oldman juga berhasil merealisasikan perkembangan kharisma dari James Gordon yang diceritakan masih berpangkat Letnan di film pertama sampai menjadi seorang Komisaris di film ketiga.

5. Darkest Hour (Winston Churchill)

poster film Darkest Hour. (Foto: dok. IMDb)

Ini merupakan film terbaru dari Oldman. Dalam film ini Oldman diberi kesempatan untuk berperan sebagai perdana menteri Inggris di masa Perang Dunia 2, Winston Churchill.

Uniknya, Oldman dan Churchill memiliki bentuk tubuh dan wajah yang jauh berbeda. Wajah Oldman tirus dan tubuhnya tinggi sedangkan wajah Churchill bulat, tubuhnya pun tak terlalu tinggi dan gemuk. Alhasil, make up yang Oldman kenakan sukes membuat publik pangling.

Berkat kepiawaiannya itu, Oldman pun akhirnya diberi kesempatan untuk menjadi nominasi di ajang Golden Globe Awards 2018 dalam kategori ‘Best Actor in A Motion Picture Drama’. Artinya, tahun ini Oldman yang sudah pernah memenangkan Academy Awards punya kesempatan untuk meraih Golden Globe Awards ke-75.

Dalam Golden Globe Awards 2018 Oldman akan bertarung melawan Denzel Washington, Tom Hanks, Daniel Day Lewis, dan Timothee Chalamet. Dari semua nominasi untuk ‘Best Actor In A Motion Picture Drama’ hanya Timothee Chalamet yang tidak memerankan karakter nyata di film biopik.