5 Program Ramadhan yang Eksis di Awal Tahun 2000-an

24 Mei 2018 9:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Poster program Ramadhan jaman dulu. (Foto: Wikimedia Commons; dok. The Movie Database, IMDb; Twitter @Generasi90an)
zoom-in-whitePerbesar
Poster program Ramadhan jaman dulu. (Foto: Wikimedia Commons; dok. The Movie Database, IMDb; Twitter @Generasi90an)
ADVERTISEMENT
Bulan Ramadhan kerap dinantikan oleh sebagian besar umat muslim. Pihak televisi pun biasanya selalu berlomba-lomba menyajikan program acara berkualitas yang bertema Ramadhan untuk menemani penonton, saat jelang berbuka puasa atau ketika menikmati sahur.
ADVERTISEMENT
Mulai dari acara komedi, sinetron, hingga bermacam-macam acara bertajuk religi disuguhkan oleh pihak televisi. Dan setiap tahunnya, acara Ramadhan selalu silih berganti.
Namun, di awal tahun 2000-an, ada beberapa program Ramadhan yang begitu dinikmati oleh para penonton, hingga penayangannya bisa bertahan selama bertahun-tahun. Apa saja, ya? Berikut adalah 5 program Ramadhan yang pernah eksis di awal tahun 2000-an.
1. Lorong Waktu
"Zidan siap? Pak haji siap?"
Lorong Waktu (1999) (Foto: Dok. wikipedia.org)
zoom-in-whitePerbesar
Lorong Waktu (1999) (Foto: Dok. wikipedia.org)
Ingatkah kalian dengan sepenggal dialog di atas? Ya, itu merupakan dialog yang khas diucapkan dalam sinetron 'Lorong Waktu' yang pernah tayang di SCTV, terhitung mulai tahun 1999.
Sesuai dengan judulnya, sinetron tersebut awalnya bercerita tentang penemuan sebuah mesin waktu oleh Ustaz Addin (Adjie Pangestu), yang merupakan murid sekaligus anak angkat dari Haji Husin (Deddy Mizwar). Haji Husin juga memiliki seorang murid kecil lainnya yang bernama Zidan (Jourast Jordy).
Deddy Mizwar. (Foto: Antara/Muhammad Adimaja)
zoom-in-whitePerbesar
Deddy Mizwar. (Foto: Antara/Muhammad Adimaja)
Mesin waktu ini sering digunakan oleh Haji Husin dan Zidan untuk kembali ke masa lalu, biasanya untuk menggagalkan hal-hal buruk yang terjadi di masa lalu.
ADVERTISEMENT
Sinetron ini begitu dinantikan oleh para penggemar setianya setiap bulan Ramadhan tiba. 'Lorong Waktu' terdiri dari 6 musim, dan tayangannya berakhir di tahun 2006.
2. Kiamat Sudah Dekat
Selain 'Lorong Waktu', sinetron berjudul 'Kiamat Sudah Dekat' juga menjadi salah satu sinetron yang menjadi andalan SCTV saat bulan Ramadhan tiba. Sinetron ini mulai tayang sejak tahun 2003.
'Kiamat Sudah Dekat' bercerita tentang seorang rocker kelahiran Amerika Serikat bernama Fandy (Andre Taulany) yang jatuh cinta dengan seorang wanita cantik berhijab bernama Sarah (Ayu Pratiwi). Ia merupakan anak dari Haji Romli (Deddy Mizwar).
Ayu Pratiwi. (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Ayu Pratiwi. (Foto: Munady Widjaja)
Sayangnya, Sarah telah dijodohkan oleh Farid, pemuda saleh yang sedang berkuliah di Kairo, Mesir. Haji Romli juga tak bersedia menikahkan putrinya dengan seorang pria yang buta agama.
Kiamat Sudah Dekat (2003) (Foto: Dok, wikipedia.org)
zoom-in-whitePerbesar
Kiamat Sudah Dekat (2003) (Foto: Dok, wikipedia.org)
Namun hal itu tak membuat Fandy pantang menyerah. Berbagai macam cara dilakukan untuk merebut hati Sarah dan sang ayah. Ia mulai belajar ilmu agama perlahan, dan Haji Romli juga meminta Fandy untuk mempelajari ilmu ikhlas, sebelum mempersunting anaknya.
ADVERTISEMENT
3. Sahur Kita
Sahur Kita (2000) (Foto: Twitter @Generasi90an)
zoom-in-whitePerbesar
Sahur Kita (2000) (Foto: Twitter @Generasi90an)
Tak melulu soal sinetron, program televisi Ramadhan biasanya juga diisi dengan acara komedi yang dibawakan oleh para komedian terkemuka di Tanah Air. Salah satu acara komedi yang terkenal di awal tahun 2000-an adalah 'Sahur Kita'.
Acara komedi yang dibawakan oleh Eko Patrio dan Ulfa Damayanti sejak tahun 1999 hingga 2003 ini dibuat dengan format saluran radio. Ada beberapa segmen dalam acara ini, seperti live interactive, obrolan artis dengan ulama, salam sahur untuk mencari jodoh, pilihan lagu, pantun, dan masih banyak lagi.
Eko Patrio. (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Eko Patrio. (Foto: Munady Widjaja)
'Sahur Kita' menjadi pelopor acara komedi di bulan Ramadhan saat itu. Dan tentunya, semua lawakan yang ada dalam acara ini sangat jauh dari mencela fisik, seperti yang banyak dilakukan oleh komedian zaman sekarang.
ADVERTISEMENT
"Sahur? Nyam nyam nyam nyam"
4. Stasiun Ramadhan
Stasiun Ramadhan (Foto: YouTube)
zoom-in-whitePerbesar
Stasiun Ramadhan (Foto: YouTube)
Selain 'Sahur Kita', acara 'Stasiun Ramadhan' juga cukup menarik minat para penonton di bulan Ramadhan pada awal tahun 2000-an. Acara yang kerap disingkat 'Star' ini menyuguhkan setting di sebuah stasiun.
Tukul Arwana. (Foto: Andre Josua Deneam Simanjuntak/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Tukul Arwana. (Foto: Andre Josua Deneam Simanjuntak/kumparan)
Eko Patrio dan Ulfa Damayanti kembali dipercaya untuk mengisi acara komedi ini. Selain itu, ada pula Tukul Arwana, Parto, dan komedian lainnya yang berkolaborasi dalam program acara ini.
Tak hanya menyuguhkan berbagai adegan komedi saja, namun 'Star' juga kerap mengadakan kuis berhadiah dalam setiap episodenya. Acara ini memiliki satu tagline yang cukup khas pula, yaitu 'Tut tut, gujes gujes. Tut tut, gujes gujes, wak waw'.
5. Para Pencari Tuhan
Para Pencari Tuhan (2007) (Foto: dok.wikipedia.org)
zoom-in-whitePerbesar
Para Pencari Tuhan (2007) (Foto: dok.wikipedia.org)
Kalau sinetron yang satu ini, baru muncul di pertengahan tahun 2000-an, tepatnya pada 2007 lalu. Sinetron yang dibintangi oleh Deddy Mizwar, Trio Bajaj, Zaskia Adya Mecca, dan Agus Kuncoro ini bercerita tentang perjalanan 3 orang mantan narapidana dalam mempelajari agama Islam.
ADVERTISEMENT
Di antara program televisi yang sudah disebutkan di atas, 'Para Pencari Tuhan' menjadi acara yang paling lama ditayangkan oleh stasiun televisi. Sinetron ini terdiri dari 11 musim, yang artinya bertahan selama 11 tahun.
Zaskia Adya Mecca. (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Zaskia Adya Mecca. (Foto: Munady Widjaja)
Baru tahun ini saja, 'Para Pencari Tuhan' tak ditayangkan lagi, dan digantikan oleh program acara lain. Hal ini membuat para penonton setianya cukup kecewa, karena tak bisa lagi menyaksikan Chelsea, Barong, dan Juki dalam sinetron itu.