5 Selebriti yang Mulai Nyaman Ambil Peran di Balik Layar

Raffi Ahmad, Abimana Aryasatya, Lukman Sardi, Ruben Onsu, Darius Sinathrya (Foto: Munady, Maria Gabrielle Putrinda /kumparan, )

Dalam suatu penggarapan film, setiap unsur-unsur terkait punya peranan penting. Tak hanya para pemain di depan layar, mereka yang berada di balik layar juga memegang peranan vital dalam sebuah produksi film.

Peranan di balik layar tersebut rupanya membuat beberapa selebriti Tanah Air tertarik untuk menjajalnya. Sebagian dari mereka bahkan berani mengambil peranan sebagai produser yang harus terlibat aktif dalam setiap tahapan proses produksi film.

Kemudian kumparan telah merangkum deretan selebriti yang mulai mengambil peranan di balik layar. Berikut ulasannya:

1. Raffi Ahmad

Raffi Ahmad. (Foto: Munady Widjaja)

Aktor sekaligus presenter Raffi Ahmad terbilang sukses membintangi berbagai film. Kini, dia mulai melebarkan sayapnya dengan menjadi orang di balik layar. Bahkan, Raffi memiliki rumah produksi sendiri yang diberi nama RA Pictures.

Rumah produksi yang didirikan pada 2017 itu telah memproduksi beberapa film, di antaranya ‘The Secret: Suster Ngesot Urban Legend’, ‘Dimsum Martabak’, dan ’13: The Haunted’. Bahkan, yang terbaru, mereka dikabarkan telah memproduksi film lagi yang melibatkan 3 pedangdut papan atas, mulai dari Zaskia Gotik, Ayu Ting Ting, hingga Dewi Persik.

Meski masih terbilang baru di belakang layar, Raffi tampak semangat dan berani untuk membuat banyak film. Ia pun tidak khawatir dengan jumlah angka penonton film yang diproduksinya.

“Ya sebenarnya kita kan coba saja. Punya formula sendiri, punya strategi sendiri. Tapi, hasil penonton dan rezeki masing-masing ya,” ujar Raffi saat ditemui di Lagoon Avenue, Bekasi, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.

2. Lukman Sardi

Lukman Sardi (Foto: Munady)

Lukman Sardi kini sedang menikmati perannya di balik layar. Berawal sejak menyutradarai film berjudul 'Di Balik 98', Lukman kian serius mendalami berbagai tahapan-tahapan dalam proses produksi film. Bahkan saat ini, ia menjabat sebagai Head of Production Service and Creative Producer MNC Pictures.

Pemain film ‘Sang Pencerah’ ini dipercaya untuk mengrus departemen post-production, pemilihan pemain, hingga busana untuk produksi film dan serial televisi. Dia mengaku sangat bersyukur menjalani peranannya saat ini.

“Buat gue ini berkah yang luar biasa dari Tuhan. Gue mulai dari seorang aktor, sampai dipercaya sama perusahaan besar untuk kerja di situ,” kata Lukman saat ditemui di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Namun, bukan berarti Lukman tak lagi menyalurkan hasratnya dalam berakting. Tahun lalu bahkan dia masih sempat membintangi empat judul film. Selama menjalani perannya di belakang layar, Lukman sudah terlibat dibelakang layar pada film ‘3 Dara’ hingga 'The Professionals'.

3. Darius Sinathrya

Darius Sinathrya. (Foto: Munady Widjaja)

Lama berkecimpung di industri hiburan Tanah Air, membuat aktor dan presenter Darius Sinathrya tertarik untuk melebarkan sayap sebagai produser. Debut pertama Darius seabagai produser dapat dilihat dalam film berjudul 'Night Bus'.

Awalnya, proses produksi film yang ceritanya sudah ada dalam bentuk monolog sejak 2009 itu sempat mandek. Bahkan pada pertengahan 2014, Darius mendengar kalau proses syuting film 'Night Bus' belum berjalan dan sudah ganti rumah produksi.

"Akhirnya aku bilang, 'Apa yang bisa aku bantu sebagai teman'. Terus kita diskusi, dan aku pikir ini adalah cerita yang bagus dan bisa jadi film yang berkualitas," ungkap Darius kepada kumparan, kala itu.

Alhasil dari diskusi tersebut, suami Donna Agnesia ini semakin penasaran dan tertantang agar film tersebut bisa diproduksi. Mereka sampai ikut workshop film tentang script development dan project development.

"Nah, pas daftar harus masukin 3 orang sebagai producer, script writer, dan director. Akhirnya aku yang ditunjuk jadi produsernya. Setelah ikut workshop, banyak banget ilmu yang didapat apalagi mentornya dari Inggris dan punya pengalaman belasan tahun membuat film. Akhirnya nyebur deh jadi produser," ungkapnya. ehdeydgfu fhebfehe euergo gbdgduf eed jsdns rohhd wd ourhfgwodbhfks hsdje fjfkkrucndbnffn

Meski hanya tayang sepekan dan meraih jumlah penonton yang sedikit, film yang diproduksi Darius dan Teuku Rifnu Wikana itu nyatanya menuai prestasi yang membanggakan dalam ajang Festival Film Indonesia (FFI) 2017. Film bergenre thriller itu dianugerahi enam kategori nominasi.

Dua kategori di antaranya, yakni Pemeran Utama Pria Terbaik dan Film Terbaik. Sebagai Film Terbaik, 'Night Bus' mengalahkan empat film lainnya yang juga dinominasikan sebagai Film Terbaik FFI 2017. Keempatnya, yakni 'Cek Toko Sebelah', 'Kartini', 'Pengabdi Setan', dan 'Posesif'.

4. Abimana Aryasatya

Abimana Aryasatya (Foto: Munady)

Setelah menajajal berbagai peran dan genre di depan layar. Kini Abimana mulai menikmati perannya di balik layar. Pemain film Warkop DKI Reborn itu memulai debutnya di balik layar sebagai seorang co-producer.

Sejak menjalani perananya di balik layar, Abimana telah mterlibata dalam dua produksi film, 'Sebelum Iblis Menjemput', dan 'Petualangan Menangkap Petir'. Abi mengaku mendapat pengalaman yang menyenangkan dalam debutnya di balik layar. Ia menganggap pengalaman itu sebagai suatu proses yang harus dilewatinya, karena ia tidak akan selamanya berada di depan layar.

“Menyenangkan karena kerja bareng teman-teman, pusing ya pastilah, banyak yang harus dipikirin," ucapnya.

Menurut Abi, bagaimana geliat film ini di pasaran bukanlah menjadi prioritas. Namun, efek positif yang ditimbulkan nanti, itulah yang diutamakan.

“Dari dulu gua tuh bikin film bukan tentang laku atau enggak filmnya, tapi baik atau enggak efek filmnya kepada penonton. Enggak laku pun kita akan tetap ketawa,” pungkasnya.

5. Ruben Onsu

Ruben Onsu ketika ditemui awak media di Jakarta, Senin (6/8). (Foto: Munady Widjaja)

Pesinetron sekaligus presenter Ruben Onsu tertarik untuk menjajal kemampuannya untuk bekerja di balik layar. Pria berusia 34 tahun ini mencoba menjadi produser film musikal anak-anak berjudul ‘Bus Om Bebek’.

Niat memproduseri film anak-anak karena didasari pengalamannya ketika jalan bersama dengan buah hatinya, Thalia Putri Onsu. Ia mengatakan sulit untuk menonton film anak-anak karena biasanya sudah tidak tayang di bioskop.

“Kalau jalan sama Thalia jadi enggak nonton,” kata Ruben saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Tantangan dirasakan Ruben saat menjajal kemampuan sebagai produser. Hal ini terkait dengan jumlah penonton yang nantinya akan menyaksikan film 'Bus Om Bebek'.

“Bagaimana penonton. Kalau penonton banyak, saya bersyukur. Kalau enggak banyak, saya lebih belajar lagilah. Karena buat film itu penontonnya enggak bisa ketebak ya, maunya apa. Jadi, buat saja dulu sesuai apa yang mau saja, jalani saja," tutur Ruben.

Dalam film ‘Bus Om Bebek’, Ruben juga dibantu oleh Aditya Gumay, yang dikenal sebagai pemilik Sanggar Ananda. Aditya tidak hanya bertugas menjadi produser, tetapi juga sutradara dan penulis skenario film.