Abdul 'Idol' Jarang Bawa Mobil Pribadi di Jakarta

Abdul dan Maria kontestan Indonesian Idol 2018 (Foto: Munady)

Jelang Asian Games 2018, masyarakat Jakarta harus rela menghadapi kondisi jalanan yang baru dengan diperluasnya peraturan ganjil genap untuk mobil. Aturan tersebut kemudian menimbulkan pro dan kontra di masyarakat. Ada yang merasa diuntungkan dan, ada pula yang mengeluhkan lantaran rute jalanan yang semakin sulit dijangkau.

Abdul 'Idol' sebagai orang Bali yang baru menjadi warga Jakarta pun turut memberikan pandangannya terkait perluasan sistem ganjil genap. Ketika ditemui di kawasan Kemanggisan Utara, Jakarta Barat, Selasa (10/7), pria berkulit cokelat itu mengatakan bahwa ia merasa senang karena ganjil genap memaksa banyak orang tak membawa kendaraan pribadi dan harus bepergian menggunakan kendaraan umum.

Melihat keuntungan perluasan ganjil genap di Jakarta, Abdul malah dengan tegas menyatakan bahwa ia setuju ganjil genap diperluas hingga ke berbagai kota besar lain di Indonesia.

"Enakan ganjil genap diperluas ya. Kalau bisa sih selamanya saja karena lebih enak, dan kalau bisa, enggak cuma di Jakarta saja. Karena orang juga lebih menggunakan transportasi umum ya atau enggak jalan jadi lebih sehat juga kan," kata Abdul.

Meski memiliki kendaraan pribadi, Abdul mengaku lebih senang menggunakan kendaraan umum seperti ojek dan taksi online untuk bepergian melakukan berbagai aktivitasnya di Jakarta. Tak merasa gengsi, pria berusia 28 tahun tersebut justru merasa beruntung karena bisa tetap santai jika ada kemacetan panjang.

"Malah lebih enak lagi disupirin gitu. Kalau TransJakarta sih belum pernah naik, ya. Tapi kalau gue (pernah coba) kayak taksi online itu," tuturnya.

Abdul Idol (Foto: Munady)

Selain kenyamanan, dengan naik kendaraan umum Abdul juga kerap mendapatkan berbagai keuntungan lain. Abdul mengaku ketika menggunakan kendaraan umum ia kerap bisa lebih dekat dengan para penggemarnya yang menyukai karya dan suaranya.

'Kayak ngajak foto bareng. Kadang suka ada yang nanya, 'Ini Mas Abdul ya?' Terus gue bercandain gitu. Terus mereka ngotot. Terus ada yang ngajak ngobrol sampai di keliling-kelilingin gitu biar lama karena gue enggak tahu jalan," ucap Abdul.