Ada 4 Musisi Hip Hop Internasional yang Akan Tampil di DWPX

Djakarta Warehouse Project 2018 (Foto: YouTube.com/Ismaya TV)

Djakarta Warehouse Project 2018 (DWPX) edisi tahun ke-10 rencananya akan digelar di Garuda Wisnu Kencana, Bali, pada 7 sampai 9 Desember mendatang. Terhitung sejak Agustus lalu, pihak panitia sudah membocorkan beberapa nama, termasuk The Weeknd, Porter Robinson, dan Major Lazer Soundsystem, yang terbagi dalam dua fase.

Ketika menggelar konferensi pers di Blowfish, City Plaza, Kuningan Barat, Jakarta Selatan, Rabu (3/10), Assistant Brand Manager Ismaya Live, Sarah Deshita, menyampaikan bahwa masih ada satu fase line-up penampil lagi yang akan diumumkan. Penambahan artis dikarenakan Ismaya Live melihat venue GWK cukup luas untuk mendirikan banyak panggung.

"Kami akan buat dua stage awalnya, tapi karena stage jadi tiga, otomatis akan nambah line-up. Insyaallah bulan depan, awal November," kata Sarah.

Hingga saat ini, Sarah belum mau memberi tahu inisial atau ciri-ciri beberapa artis di pengumuman line-up fase ketiga. Namun, Ismaya Live sudah mendapat konfirmasi dari beberapa DJ dan produser lokal, serta masih mencari titik temu agar bisa mendatangkan artis hip hop layaknya Rich Brian, Desiigner, dan Keith Ape yang tampil di DWP 2017.

"Semoga bisa mendatangkan hip hop artist. Hingga saat ini sih sudah ada tiga atau empat nama yang confirm. Artis-artis Indonesia dan internasional itu juga tentunya sudah kita brief agar mereka bisa kasih suguhan menarik karena ini 10th anniversary," ujarnya.

Konferensi pers DPWX 2018. (Foto: Alexander Vito/kumparan)

Belum ada konsep pasti untuk panggung-panggung DWPX selain Garuda Land yang menjadi trademark acara EDM tahunan terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara tersebut. Namun, sudah dipastikan bahwa dua panggung selain Garuda Land akan berganti nama dan tema setiap hari.

"Mainstage setiap hari namanya akan tetep Garuda Land dan untuk stage dua dan tiga akan ganti-ganti tema dan namanya. Pergantian itu akan menyesuaikan semua line-up jika nanti sudah diumumkan," ucap Sarah.

Hingga saat ini, DWPX masih gencar menjual tiket dari berbagai kategori. Tiket presale tiga hari untuk kategori early entry dibanderol seharga Rp 1,5 juta, tiket presale tiga hari normal dibanderol seharga Rp 1,6 juta, dan tiket presale tiga hari kategori gold dibanderol seharga Rp 4 juta. Hingga kini, semua tiket tersebut sudah hampir habis terjual.

Selain tiket tiga hari, Ismaya Live rencananya akan mengumumkan penjualan tiket harian bersama pengumuman line-up fase tiga pada awal November. Selain bisa didapatkan secara online, tiket juga bisa dibeli secara offline di outlet Ismaya.

"Tiket bisa dibeli di Blowfish, Dragonfly, Kitchenette, Pizza E Bira, dan Sushi Groove. Nantinya, semua outlet Ismaya Group akan jadi tiket boks kita. Semua outlet, termasuk restoran atau outlet lifesyle, menyediakan tiket DWP. Semoga secepatnya kita bisa jualan dengar cara itu," kata Mellysa, Operational Manager Ismaya Live, menutup perbincangan.

Beberapa waktu lalu, DWPX mengumumkan line-up fase kedua mereka. Beberapa DJ yang dihadirkan adalah Kungs, Baauer, Lost Frequencies, Whethan, Slushii, Mura Masa, MaRLo, Orjan Nielsen, dan Afrojack.