Aksi Syaharani yang Tampil Tanpa Alas Kaki di Senggigi Sunset Jazz

24 September 2017 11:43 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Syaharani di Senggigi Sunset Jazz 2017 (Foto: Achmad Rafiq/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Syaharani di Senggigi Sunset Jazz 2017 (Foto: Achmad Rafiq/kumparan)
ADVERTISEMENT
Selama dua hari (22-23/9) pagelaran Senggigi Sunset Jazz 2017, pengunjung terus memadati area bibir pantai Kila Resort Senggigi, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Sejumlah musisi lokal, nasional, hingga internasional telah tampil cukup memukau penonton.
ADVERTISEMENT
Musisi Syaharani & Queenfireworks pun menjadi pengisi acara terakhir yang menutup pagelaran musik jazz yang digelar untuk kedua kalinya tersebut. Sang vokalis, Syaharani, mengungkapkan rasa senang dan bangganya bisa tampil dalam acara tersebut.
"Saya senang sekali bisa tampil di sini. Ini sangat luar biasa sekali," ucap Syaharani yang mengenakan busana terusan warna kuning, di atas panggung Tambora, Sabtu (23/9) malam.
Kemudian lagu 'Tersika Lagi' dibawakan Syaharani cs. Lagu yang sudah cukup familiar itu langsung membuat ribuan penonton ikut bernyanyi bersama dan tepuk tangan, seraya menganggukan kepala.
Syaharani di Senggigi Sunset Jazz 2017 (Foto: Achmad Rafiq/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Syaharani di Senggigi Sunset Jazz 2017 (Foto: Achmad Rafiq/kumparan)
Usai mengajak penonton galau bersama di malam minggu, penyanyi kelahiran Batu, Jawa Timur itu kemudian duduk di pinggir panggung demi dekat dengan penonton yang tengah menikmati irama musik seraya duduk di atas pasir putih Senggigi.
ADVERTISEMENT
Tak seperti penyanyi pada umumnya, Syaharani memilih untuk tampil tanpa menggunakan alas kaki sepanjang acara. Ia bahkan terlihat sangat atraktif sepanjang pertunjukkan berlangsung.
Kemudian ia kembali bercerita soal lagu yang diambil dari puisi sahabatnya, Sekar, yang kini telah tiada. Lagu tersebut bahkan belum sempat diperdengarkan kepada sahabatnya tersebut.
"Saya punya sedikit cerita sedih, meskipun musik lagunya tidak sedih. Saya dulu punya teman namanya Sekar. Karena saya suka scrolling Twitter dan nemu puisi dia. Kemudian saya ingin buat lagu dari puisi itu. Tapi dia meninggal sebelum lagunya jadi," cerita Syaharani dan dilanjutkan menyanyi 'Arisan Hujan'.
Syaharani di Senggigi Sunset Jazz 2017 (Foto: Achmad Rafiq/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Syaharani di Senggigi Sunset Jazz 2017 (Foto: Achmad Rafiq/kumparan)
Sebelum menutup penampilannya malam tadi, ia kemudian melantunkan 'Morning Coffee', sesuai permintaan dari penonton. Single tersebut salah satu lagu pada album ketiga Syaharani & Queenfireworks yang bertajuk 'Selalu Ada Cinta'.
ADVERTISEMENT
"Ayo, semuanya berdiri dan bergoyang bersama," teriaknya seraya langsung melantun 'Morning Coffee'.
Ribuan penonton itu lalu menuruti keinganan sang idola dan ikut bernyanyi dan bergoyang bersama. Festival musik jazz yang berada di tepi pantai Senggigi ini ditutup begitu syahdu oleh Syaharani cs.
Syaharani di Senggigi Sunset Jazz 2017 (Foto: Achmad Rafiq/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Syaharani di Senggigi Sunset Jazz 2017 (Foto: Achmad Rafiq/kumparan)
Pertunjukkan dengan latar belakang laut serta langit yang bertabur bintang, menambah suasana minggu malam ribuan penonton begitu romantis. Syaharani pun mengaku sangat menikmati pertunjukkannya kali ini.
"Selamat malam dan terima kasih semuanya," tutup Syaharani seraya berpamitan meninggalkan panggung dengan dekorasi bambu.
Meski hari kedua sempat diguyur hujan sejenak, namun pageleran musik yang tidak dipungut biaya tiket masuk ini, berhasil menyedot perhatian baik wisatawan lokal, nasional hingga mancanegara.
ADVERTISEMENT
(Laporan Reporter: Achmad Rafiq)