news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Ariel Tatum Sangat Gugup Ketika Pertama Kali Ikut Pementasan Teater

2 Juni 2018 14:27 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ariel Tatum. (Foto: Munady Widjaja )
zoom-in-whitePerbesar
Ariel Tatum. (Foto: Munady Widjaja )
ADVERTISEMENT
Sejumlah selebriti berkesempatan tampil dalam pementasan teater 'Langit 7 Bidadari' yang dilangsungkan di Teater Garuda, TMII, Jakarta Timur, Jumat (1/6). Ariel Tatum, salah satunya.
ADVERTISEMENT
Ariel bersama Indy Barends, Ersa Mayori, Kezia Warouw, Ashanty, Sarwendah, dan Ririn Ekawati berperan sebagai tujuh bidadari dalam pagelaran seni yang diadaptasi dari 'Legenda Jaka Tarub' tersebut. Ada pula Jajang C. Noer dan Samuel Rizal yang memerankan tokoh lain.
'Langit 7 Bidadari' merupakan debut Ariel di dunia teater. Alhasil, perempuan berusia 21 tahun itu mengaku senang dapat terlibat dan menjajal pengalaman baru dari kesempatan tersebut.
"Senang banget rasanya bisa dipercaya banyak orang untuk ikut pementasan ini. Ini teater pertama saya. Kalau misal ada kekurangan, saya minta maaf. Saya senang bisa jadi bagian dari ini," ujar Ariel ketika ditemui usai pementasan.
Ariel Tatum. (Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ariel Tatum. (Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan)
Meski demikian, pemaih film 'Oh Baby' tersebut rupanya merasa sangat gugup. Selain lantaran ini merupakan penampilan perdananya di panggung teater, ada sejumlah hal yang membuat rasa percaya diri Ariel seakan menghilang.
ADVERTISEMENT
"Deg-degan, sih. Pertama, karena aku itu tadi pertama kalinya main teater. Kedua, yang main sudah profesional semua. Ketiga, waktu latihannya singkat banget," tutur Ariel.
"Keempat, aku harus nyanyi di akhir acara. Itu benar-benar all pressure jadi satu, sih. Benar-benar deg-degan banget. Aku tahunya tuh dua minggu sebelum acara banget, benar-benar shock," sambungnya.
'Langit 7 Bidadari' digarap oleh Harry de Fretes sebagai sutradara. Ya, Harry ialah pemeran Boim dalam film 'Lenong Rumpi' yang dibintanginya bersama Debby Sahertian pada 1991.
Ditemui usai pagelaran rampung, Harry berkisah bahwa keresahan terhadap situasi Indonesia saat ini membawa ia dan dua kawannya kepada rencana untuk menggarap sebuah pementasan teater. Singkat cerita, mereka kemudian memilih 'Legenda Jaka Tarub' sebagai inspirasi dari cerita yang akan dipentaskan.
ADVERTISEMENT
Barulah kemudian Harry mencari selebriti yang bersedia bergabung. Namun, hal itu rupanya tak mudah dilakukan. Sejumlah selebriti, seperti Maudy Koesnaedy, Sophia Latjuba, dan Maia Estianty, terpaksa batal bergabung lantaran ketidakcocokan jadwal.
Setelah ini, Harry berencana melanjutkan kesuksesannya sebagai sutradara dengan membawa pementasan tersebut ke 10 kota di Indonesia.