Arswendo Meninggal Setelah Berjuang Melawan Kanker Kandung Kemih

19 Juli 2019 20:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Arswendo pada Keluarga Cemara Foto: Munady Widjaja
zoom-in-whitePerbesar
Arswendo pada Keluarga Cemara Foto: Munady Widjaja
ADVERTISEMENT
Seniman sekaligus penulis Arswendo Atmowiloto mengembuskan napas terakhirnya di usia 70 tahun pada Jumat (19/7). Arswendo meninggal setelah berjuang melawan penyakit kanker kandung kemih yang dideritanya selama ini.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut disampaikan oleh putri ketiga Arswendo, Caecilia Tiara. Tiara menyebutkan bahwa sang ayah meninggal di rumah sekitar pukul 17.30 WIB.
“Memang sudah sakit lama, sakit kanker kandung kemih dan sudah cukup lama. Sudah setahunan lebih dan hari ini sekitar pukul 17.30 WIB meninggal,” ujarnya ketika ditemui di Rumah Duka, di kawasan Petukangan Selatan, Jakarta Selatan.
Caecilia Tiara, anak ketiga Arswendo Atmowiloto saat ditemui di rumah duka, Petukangan Selatan, Jakarta Selatan, Jumat (19/7). Foto: Giovanni/kumparan
Arswendo wafat saat usianya 70 tahun. Sebelumnya, kata Tiara, Arswendo memang sudah lama dirawat di rumah.
“Meninggalnya tenang, baik, senyum dan sekarang sudah enggak sakit lagi,” tutur Tiara.
Bagi Tiara, Arswendo merupakan ayah yang sangat bertanggung jawab dan menyenangkan.
“Banyak kenangan, banyak tawa dan sabar. Saya 40 tahun hidup sama dia pasti semuanya menyenangkan,” ujar Tiara.
Suasana rumah duka Arswendo Atmowiloto, Jumat (19/7). Foto: Giovanni/kumparan
Saat ini, jenazah masih disemayamkan di rumah duka. Para pelayat terlihat juga sudah mulai berdatangan untuk berbelasungkawa. Rencananya, jenazah akan dikebumikan di komplek pemakaman San Diego Hills, Karawang.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Arswendo sempat dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan insentif pada 24 Juni lalu. Setelah kondisinya membaik, ia sempat pulang ke rumah hingga akhirnya menutup usia. Arswendo meninggalkan tiga anak dan enam cucu.