Cerita Adipati Dolken Pilih Liburan Murah Ketimbang Foya-foya

20 Agustus 2019 13:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Adipati Dolken Foto: Munady Widjaja/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Adipati Dolken Foto: Munady Widjaja/kumparan
ADVERTISEMENT
Hobi travelling yang kerap dilakukan aktor Adipati Dolken tak melulu harus membuatnya merogoh kocek yang dalam. Ketimbang bermewah-mewah, Adipati lebih suka travelling dengan budget rendah.
ADVERTISEMENT
Seperti saat berkunjung ke Takengon, Aceh, pria berumur 28 tahun ini memilih untuk tinggal di rumah dari saudara temannya, Iqbal Fadly, dibanding menginap di hotel.
“Kita nginep di rumah pendopo gitu. Terus, pokoknya kita memanfaatkan gimana caranya kita ngeluarin budget-nya kecil,” ucap Adipati saat ditemui di CGV Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Senin (19/8).
Pemilik nama lengkap Adipati Koesmadji ini pun tak merasa masalah harus menginap di tempat teman demi menghemat budget. Kendati demikian, bukan berarti ia tak pernah menginap di hotel saat travelling.
“Kalau kita punya duitnya, ya enggak apa-apa (nginep di hotel). Cuma, kalau kapasitas kita lagi enggak ada (uang), ya kita harus bisa fleksibel, apalagi travelling,” ujar Adipati.
Adipati Dolken Foto: IG @adipati
“Kita datang ke tempat yang belum pernah kita datangi sebelumnya, situasinya pasti susah. Di saat kita bisa fleksibel, pasti kita bisa menikmati semuanya,” sambungnya.
ADVERTISEMENT
Pemeran film ‘3 Dara’ ini mengaku sudah mengunjungi beberapa tempat di Indonesia, di antaranya adalah Sumba, Ambon, Papua, Banyuwangi, Yogyakarta, Bali, dan Aceh. Hanya saja, dia belum pernah ke Kalimantan.
Cerita serta biaya perjalanan yang dikeluarkan oleh pemeran film ‘Teman Tapi Menikah’ ini pun dituangkan ke dalam majalah Trevelink.
“Supaya orang-orang tau gimana caranya, mereka tahu berapa duit yang harus dibawa, baju berapa,” katanya.
Adipati merasa travelling mampu membuka pola pikirnya menjadi lebih luas. Misalnya, saat berkunjung ke suatu tempat, dia bertemu dengan penduduk yang memiliki cara berpikir yang berbeda dengan dirinya.
Hal itu membuat pria kelahiran 19 Agustus 1991 ini banyak mengambil pelajaran dari setiap tempat yang dia kunjungi dan orang-orang yang ditemuinya.
ADVERTISEMENT
“Itu jadi sesuatu yang membuat gue jadinya enggak sok tahu dan gue enggak merasa lebih pintar dari orang-orang itu. Ternyata, apa yang gue tahu tentang dunia ini, bahkan Indonesia ini sendiri enggak ada apa-apanya sama mereka-mereka yang di pinggiran,” pungkas Adipati.