Cerita Ariel Tatum Trauma Nyanyi di Panggung Sampai Jalani Hipnoterapi

22 Maret 2019 15:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ariel Tatum. Foto: Munady Widjaja
zoom-in-whitePerbesar
Ariel Tatum. Foto: Munady Widjaja
ADVERTISEMENT
Sudah cukup lama sejak terakhir kali Ariel Tatum aktif di dunia hiburan Tanah Air. Sampai akhirnya pada pertengahan Januari 2019 kemarin, Ariel merilis lagu bertajuk 'Sampai Mati'.
ADVERTISEMENT
Tapi siapa sangka, sebelum memutuskan merilis lagu, ada perjuangan panjang Ariel Tatum untuk lepas dari ketakutan yang besar untuk kembali ke dunia tarik suara. Mungkin masih teringat jelas pernyataan Ariel di tahun 2017 lalu saat dirinya sempat menyatakan untuk rehat sejenak dari dunia keartisan.
Sebagaimana yang pernah disampaikannya melalui Instagram pribadinya. "Setelah pertimbangan yang cukup panjang, aku memutuskan untuk rehat dari dunia televisi dan berbagai media sosial. Jadi sampai jumpa lagi!" katanya tempo hari.
"Setelah pernah memutuskan untuk ga akan kembali lagi ke dunia tarik suara karena merasa sangat tidak nyaman bernyanyi di depan banyak orang. Merasa sudah mengecewakan banyak pihak karena selalu sulit untuk ga mau mati rasanya diatas panggung," cerita Ariel Tatum di Instagram pribadinya, Kamis (21/3) kemarin.
ADVERTISEMENT
Hal ini bermula saat Ariel Tatum pertama kali duet bersama Ari Lasso dalam lagu 'Karena Aku T'lah Denganmu' yang rilis pada 2012 silam. Bahkan wanita 22 tahun itu sampai menolak untuk melakukan promosi lagu.
"Se trauma itu sampe release single setelah itu dan ga mau promo sama sekali karena merasa ga mampu," lanjut Ariel.
Ariel Tatum Foto: Munady Widjaja
Namun lama kelamaan Ariel Tatum merasa tidak bisa terus menerus berada dalam keadaan seperti itu. Bintang film Oh Baby tersebut pun perlahan mencoba keluar dari zona nyaman.
Tidak mudah memang. Ariel Tatum bahkan harus menjalani terapi untuk bisa lepas dari kecemasan yang selama ini menghantui pikirannya untuk kembali ke dunia tarik suara.
"Buat aku, support dari orang orang terdekat, psikolog dan hipnoterapis selama beberapa tahun ini sangat amat membantu. Butuh waktu, memang. Jalan perlahan, tapi pasti sampai," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Download aplikasi kumparan di App Store atau di Play Store untuk mendapatkan berita terkini dan terlengkap.