Cerita Nunung Jalani Rehabilitasi: Tidur Teratur, Olahraga, dan Masak
PerbesarADVERTISEMENT
Komedian Nunung dan suaminya, July Jan Sambiran alias Iyan, mulai menjalani sidang perdana kasus narkoba di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (2/10).
ADVERTISEMENT
Saat tiba di pengadilan sampai menunggu jalannya persidangan, Nunung terlihat selalu mengumbar senyumnya, termasuk kepada awak media.
Berbeda dengan kondisinya di awal penangkapannya, kini penampilan Nunung tampak lebih segar. Apakah Nunung sudah lebih legawa dengan kasus yang menjeratnya?
"Ikhlas, harus ikhlas. Kalau enggak ikhlas, nanti berbelit-belit malah stres sendiri. Ikhlas aja, sabar dan kuat," ungkap Nunung sambil tersenyum.
Selain mencoba ikhlas, Nunung juga mendekatkan diri kepada sang pencipta.
"Yang paling utama adalah meminta pada sang maha pencipta, semoga semuanya diberikan kelancaran kemudahan. Setiap salat doanya itu, alhamdulillah kejawab terus," tambahnya.
Bintang 'Srimulat' ini tak memungkiri bila kesedihan kerap mendatangi hari-harinya selama ia menjalani proses hukum. Namun, pelan-pelan, Nunung mencoba untuk menerima kenyataan, sehingga tak berlarut-larut dalam kesedihan.
ADVERTISEMENT
"Sedihnya paling karena enggak bisa ketemu keluarga di rumah setiap hari. Pertama kayak percaya enggak percaya, tapi ini kenyataan. Ya suatu hal yang menurut aku bodoh yang aku lakukan," ujarnya.
Kini, Nunung merasa dirinya juga merasa lebih sehat setelah menjalani proses rehabilitasi. Apalagi waktu aktivitas dan istirahatnya di RSKO benar-benar diatur.
“Ikuti peraturan, bobo siang. Jadi, jam aku kerja itu jamnya tidur, olahraga. Jam 10 harus masuk kamar, udah harus dikunci pintunya. Setelah beradaptasi dengan teman-teman di situ, berjalan ya bisa,biasa aja,” bebernya.
Selain itu, nafsu makan Nunung juga mulai membaik. Ia juga menerapkan gaya hidup sehat dengan mengkonsumsi nasi merah.
Meski awalnya sulit mendapat makanan favoritnya, namun ia kini sudah bisa mencicipi makanan yang diinginkan.
ADVERTISEMENT
"Pengin kerencengan dari Surabaya, terus dibawain rawon sama adik saya. Kemarin pengin sayur asem, dibawain. Pokoknya yang pengin gitu, dibawain,” tutur Nunung.
Bukan hanya itu, beberapa kali Nunung juga masak makanan favoritnya sendiri. Dia biasa meminta tolong pihak RSKO untuk dibelanjakan bahan-bahan makanan.
“Aku belanja kan ada yang belanjain di dalam. Aku belanja sayuran, masak.Di sana macam-macam apa yang kepengin dimasak, ya masak. Pengin matang ya (beli) makanan matang,” ujarnya.
Lantas, apakah Nunung merindukan teman-temannya untuk datang menjenguk?
“Aku mikir janganlah kasihan teman-teman. Nanti udah jauh di sana, dipersulit. Mending enggak usah ajalah. Tapi kalau saudara enggak perlu pakai surat permohonan,” pungkasnya.
