Delon Kolaborasi dengan Evelyn dan DJ Asal Jepang

10 Juli 2019 10:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Delon, DJ ACE1, dan Evelin Nada Anjani Foto: Instagram @ace1djace
zoom-in-whitePerbesar
Delon, DJ ACE1, dan Evelin Nada Anjani Foto: Instagram @ace1djace
ADVERTISEMENT
Delon, Evelyn, dan DJ asal Jepang, ACE1, berkolaborasi dengan meluncurkan sebuah single berjudul 'Be Together'. Mengusung genre electronic dance music (EDM), Delon yang merupakan penyanyi pop ballad berhasil keluar dari zona nyamannya.
ADVERTISEMENT
Dalam jumpa pers 'Pop Mix of The Stars', Delon mengatakan bahwa dirinya memang pernah berjanji untuk menyanyikan semua genre musik.
"Baru pertama saya berkecimpung di musik yang berbeda. Diajak seorang DJ top, di Jepang top. Aku senang banget dan langsung say yes," kata Delon saat ditemui di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Sementara itu, single 'Be Together' ini sudah lebih dulu dirilis di Jepang. Launching single di Jepang nampaknya memberikan kesan tersendiri bagi Delon.
"Crowd-nya edan, dan itulah gunanya saya tidak ngerti Bahasa Jepang. Jadi, bodo amat, mau ngomong Bahasa Indonesia, sikat habis," jelasnya.
Lagu ini menggunakan dua bahasa dalam liriknya, yakni Indonesia dan Inggris. Evelyn sebagai salah satu pencipta lagu mengatakan bahwa hal ini menjadi cara untuk memperkenalkan bahasa Indonesia ke kancah internasional.
ADVERTISEMENT
"Masa kita melulu yang hafalin bahasa luar, sih? Bahasa Inggris, bahasa luar (lainnya). Sekarang giliran Indonesia yang harus keluar dan mereka yang harus belajar bahasa Indonesia," ujar mantan istri Aming itu dalam kesempatan yang sama.
Delon dan Evelyn tidak memungkiri kalau pada awalnya, single mereka akan terdengar asing bagi masyarakat luar. Namun, tidak menutup kemungkinan jika nantinya mereka yang mendengar jadi tertarik pada Indonesia hingga berkunjung ke Tanah Air.
Dalam kesempatan yang sama, Evelyn juga bercerita tentang acara perilisan di Jepang. Delon, Evelyn, dan ACE1 manggung di salah satu kelab malam papan atas di Jepang.
"Walaupun mereka enggak ngerti bahasa Indonesia, mereka joget, dan mereka akhirnya ada yang sampai kayak belajar ngehafalin lirik. Walau enggak ngerti, mereka bisa merasakan energi kita," kata Evelyn.
ADVERTISEMENT