Desy Ratnasari Redam Hasrat Balik ke Dunia Hiburan

Anggota DPR Fraksi PAN, Desy Ratnasari (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)

Desy Ratnasari sudah menjadi anggota legislatif mewakili Partai Amanat Nasional (PAN) sejak tahun 2014. Kini, dengan maraknya selebriti yang berlomba-lomba ikut serta mencalonkan diri sebagai calon legislatif di Pemilu Legislatif 2019, Desy turut senang dan mendukung penuh langkah para kerabat seprofesinya itu.

"Very good. Artinya bangsa Indonesia betul-betul mendirikan tonggak demokrasi yang memberikan kesempatan untuk seluruh masyarakat Indonesia untuk jadi anggota dewan," kata Desy saat ditemui di Lippo Mall Puri, Jakarta Barat, baru-baru ini.

Namun, beberapa golongan masyarakat tidak terlalu sependapat dengan perkataan Desy lantaran merasa artis nyaleg hanya memanfaatkan pamor tanpa diiringi pendidikan yang memadai. Pelantun 'Tenda Biru' itu pun tak menampik dan mengatakan bahwa artis yang nyaleg memang harus bisa menunjukkan kemampuan terbaik demi mengalahkan stigma negatif di masyarakat.

"Artis kan punya modal sosial berupa popularitas. Ya, mungkin tinggal meningkatkan faktor elektabilitas. Tapi ya sama juga, kalau artisnya tidak turun melakukan komunikasi langsung dengan masyarakat ya sama saja, sulit," tuturnya.

Desy sendiri mengaku masih akan terus ikhtiar menjadi anggota dewan. Kendati demikian, Desy tidak mau menutup kemungkinan jika di masa depan dirinya akan kembali ambil peran di industri sinetron dan perfilman Indonesia atau kembali menelurkan karya lagu seperti sedia kala.

Desy Ratnasari. (Foto: Twitter/@teh_desy)

"Saya lahir dan besar dari dunia entertainment. Allah memberikan saya rejeki dari dunia entertainment. Masuk dunia politik juga background-nya entertainment. Tentunya itu tetap dunia saya, jadi tidak bisa dihilangkan dari kehidupan saya," kata Desy.

Namun, memang Desy saat ini masih sangat memprioritaskan kariernya di dunia politik. Agar masyarakat tidak memberikan stigma yang negatif, Desy pun rela meredam hasratnya untuk kembali terjun jauh ke dunia hiburan.

"Saya tidak terlalu ingin menghadirkan konflik pemikiran di masyarakat. Bukan cari aman ya, tapi enggak usah membuat orang melakukan komentar yang tidak baik. Jadi mendingan sama-sama menjaga diri," tutup Desy Ratnasari.