Diperiksa Polisi, Pablo Benua Dicecar soal Pembelian Dua Mobil

30 Juli 2019 9:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rey utami dan Pablo Benua. Foto: Instagram/@reyutami
zoom-in-whitePerbesar
Rey utami dan Pablo Benua. Foto: Instagram/@reyutami
ADVERTISEMENT
Suami Rey Utami, Pablo Benua, mendekam di tahanan imbas kasus 'ikan asin'. Namun, persoalan hukumnya tidak hanya berhenti sampai di situ. Ia juga terjerat kasus dugaan penggelapan kendaraan bermotor.
ADVERTISEMENT
Kasus itu terungkap saat polisi menggeledah rumah Pablo dan Rey di kawasan Sentul, Bogor, Jawa Barat. Saat penggeledahan, polisi menemukan puluhan STNK.
Pablo (tengah) saat dibawa anggota kepolisian di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, (12/7). Foto: Ronny
Polisi terus mengusut kasus dugaan penggelapan kendaraan bermotor. Hal itu terlihat dari adanya pemeriksaan terhadap Pablo Benua di Direktorat Reserse Kriminal Umum, Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (29/7).
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono, menyebutkan Pablo, yang berstatus sebagai tersangka, ditanya mengenai pembelian dua unit kendaraan bermotor.
“Laporan Dikrimum, ya, adanya laporan terkait dengan adanya pembelian dua buah mobil, ya, yang pertama adalah HR-V dan kemudian yang kedua adalah Jazz,” kata Argo ketika ditemui di Polda Metro Jaya, Senin (29/7).
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Argo Yuwono. Foto: Giovani/kumparan
Kendati demikian, Pablo Benua dalam keterangannya mengaku telah membeli satu unit mobil HR-V. Sementara untuk mobil Jazz merupakan pembelian stafnya.
ADVERTISEMENT
“Memang dia mengajukan pembelian, ya, mobil HR-V tersebut, ya. Tapi kemudian yang bersangkutan memberikan, ya,” ucap Argo.
“Artinya yang mengelola atau yang meminjam itu si stafnya, dan kemudian juga yang untuk yang mobil Jazz yang bersangkutan mengakui bahwa yang membeli adalah stafnya di sana,” lanjutnya.
Pablo (kiri) dan Galih Ginanjar (tengah) saat dibawa anggota kepolisian di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, (12/7). Foto: Ronny
Menurut Argo, pihak penyidik masih terus mendalami kasus dugaan penggelapan kendaraan bermotor yang menjerat Pablo Benua. Apalagi belakangan memang banyak laporan yang masuk terkait kasus serupa.
“Sedang kita kembangkan dan kemudian sedang kita menunggu juga laporan dari beberapa leasing misalnya ada yang merasa dirugikan. Kita masih menunggu laporannya seperti apa gitu, ya,” tutup Argo.