Dita Soedarjo Ikut Bahagia dengan Hasil Tes DNA Denny Sumargo

8 Maret 2019 9:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Denny Sumargo dan Dita. Foto: Munady Widjaja
zoom-in-whitePerbesar
Denny Sumargo dan Dita. Foto: Munady Widjaja
ADVERTISEMENT
Pada tahun 2013, publik dikejutkan dengan pengakuan DJ Verny Hasan bahwa dirinya dihamili oleh Denny Sumargo. Enam tahun berlalu, kali ini terjawab sudah kalau anak yang dikandung Verny bukan darah daging Denny Sumargo.
ADVERTISEMENT
Hal ini diketahui dari unggahan ibunda Denny Sumargo, Meiske, di Instagram Story-nya. Ibunda Denny mengunggah hasil tes DNA antara pria yang akrab dipanggil Densu dan bocah berinisial AA itu.
Ketika kabar ini menyeruak, mantan tunangan Denny Sumargo, Dita Soedarjo turut memberikan komentar. Dita menuliskan bahwa dia turut senang dengan fakta yang ada dalam fitur Instagram Story ibunda Denny.
Ungkapan bahagia Dita Soedarjo akan hasil tes DNA Denny Sumargo Foto: Instagram @ditasoedarjo
"Woohoo bangga!! Tuhan bela tuhan bela! Kebenaran dengan fakta :) saya tahu dia baik! Hati nurani saya gabisa dibohongi! Puji Tuhan!!" tulis Dita dalam unggahan dengan latar foto hasil tes DNA tersebut.
Dalam jumpa pers yang digelar di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, belum lama ini, Denny Sumargo mengucapkan terima kasih kepada Dita. Denny bilang, mantan tunangannya itu pernah disudutkan dengan berbagai pertanyaan terkait anak yang dikandung oleh Verny.
ADVERTISEMENT
"Dia juga ingin pasti, membuktikan bahwa dia juga benar, bahwa tidak benar kalau itu anak Denny segala macem. Cuma 'kan enggak ada bukti segala macem," ujar Denny Sumargo.
Denny Sumargo. Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan
Tidak hanya ucapan terima kasih, pemain film '5 cm' ini juga berharap agar Dita tidak terlalu ikut campur dalam masalahnya.
"Maka saya berterima kasih, tapi saya harap Dita enggak terlalu ikut campur. Karena Dita enggak tahu masalah ini dari awalnya dan itu akan menjelekkan dia sendiri, gitu," jelas pria berusia 37 tahun itu.
"Terima kasih banyak, cukup sampai di situ saja. Jangan lagi ada intervent karena biarlah semua berjalan di jalurnya masing-masing," tutup Denny Sumargo.