Ibunda Bantah Isu Tak Merestui Pernikahan Ramon Y Tungka dan Qory

Ramon Y Tungka dan Qory Sandioriva. (Foto: Instagram @ramonytungka & @qorysandioriva)

Sejak menikah pada November 2012, Ramon Y Tungka dan Qory Sandioriva cukup dikenal sebagai pasangan yang harmonis. Rumah tangga mereka pun jauh dari kabar miring. Bahkan kebahagiaan mereka bertambah setelah dikaruniai anak pertama berjenis kelamin laki-laki, Ganesa Tashi Tungka yang lahir pada 27 Agustus 2013.

Namun siapa yang menyangka jika rumah tangga yang telah berjalan 6 tahun itu menyimpan prahara yang cukup besar dan berujung pada gugatan cerai yang dilayangkan Qory ke Pengadilan Agama Tigaraksa Tangerang. Gugatan itu terdaftar dengan nomor 1419/Pdt.G/2018/PA.

Usai keretakan rumah tangga Qory dan Ramon mencuat, mulai beredar kabar soal ibunda Qory yang selama ini disebut-sebut tidak merestui pernikahan Qory dan Ramon. Mendengar hal tersebut, Fariawati, ibunda Qory akhirnya angkat bicara dan meluruskan kabar miring tersebut.

"Tante bingung, kok banyak yang bilang enggak restuin. Enggak (benar). Karena tante udah bilang sama Qory, kriteria mama harus diikuti, kalau enggak diikuti kamu akan sengsara," ungkap Fariawati saat ditemui kumparan (kumparan.com), Kamis (17/5).

Bahkan sebagai mertua, Fariawati sudah menganggap Ramon seperti anaknya sendiri. Bahkan, Qory sendiri sampai menyebut Ramon itu anak kesayangan Fariawati. Karena itu sejak mendengar kabar perceraian Qory dan bintang film 'Labuan Hati' itu, Fariawati mengaku sangat sedih.

"Dia (Qory) cerita emang, tapi pas dengar, lihat di media itu tante nangis. Sampai kapan bisa lihat hidup anakku bahagia, (penginnya) sampai aku mati," katanya dengan nada sendu.

Ramon Y Tungka dan Qory Sandioriva (Foto: Munady/kumparan Instagram/@qorysandioriva)

Awalnya ibunda Qory tak mau ikut campur terlalu dalam urusan rumah tangga keduanya. Ia berharap mereka masih bisa menyelesaikan permasalahan rumah tangga secara baik-baik. Namun harapan tinggal harapan, nyatanya Puteri Indonesia 2009 itu memilih menggugat cerai Ramon sejak 16 Maret lalu.

"Iya (awalnya) enggak mau campurin, biarin mereka aja karena saya di sini netral. Dua-duanya anakku, ada cucuku. Bahkan tante pengin, datanglah Amon--panggilan kesayangan untuk Ramon-- ke rumah, apa masalahnya, enggak bisakah diperbaiki? Nanti kita nasihati dua anak itu, kamu 10 kali nikah, 10 kali dapat karakter berbeda. Jadi, bersyukur, ikhlas," bebernya.

Lantas apakah sebagai ibu, Fariawati, melihat ada niat untuk Qory dan Ramon untuk rujuk kembali demi anak mereka?

"Kalau tante lihat Qory ini keras anaknya, Ramon juga begitu. Enggak ada komunikasi, enggak tahu apa yang mereka pikirin. Kalau tante enggak pernah setuju mereka bercerai, sedih. Perceraian kan memang tidak disukai Allah, tapi kan daripada banyak mudaratnya, dikembalikan pada manusianya lagi," tandasnya.