Introvert, Virzha Pilih Curhat Lewat Buku Harian

kumparanHITS

24 Mei 2018 17:58 WIB

Virzha (Foto: Instagram @virzhaofficial)

Banyak cara yang bisa dilakukan oleh seseorang untuk bisa mencurahkan isi hatinya. Mulai dari curhat pada teman, membuat puisi atau lagu, hingga menulis di buku harian seperti para remaja-remaja perempuan pada umumnya.

Virzha telah membuktikan bahwa tak hanya perempuan saja yang bisa curhat lewat buku harian. Hal itu ternyata kerap dilakukan oleh penyanyi berambut gondrong tersebut.

Tak banyak yang tahu bahwa sejak Virzha duduk di bangku SMA, juara tiga 'Indonesian Idol' musim ke-8 tahun 2014 ini ternyata selalu mencurahkan isi hatinya di sebuah buku harian.

“Masih (nulis diary). Sampai sekarang masih nulis, kalau ada ungkapan yang enggak bisa diungkapin. Enggak rutin, tergantung momen,” kata Virzha saat dijumpai di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Cowok bernama asli Di Muhammad Devirzha itu punya alasan kenapa ia masih curhat lewat buku harian. Menurut Virzha, dirinya adalah tipe pria yang introvert atau tertutup, dan sulit untuk menceritakan perasaannya terhadap orang lain.

“Jadi misalnya, ada momen sama temen-temen terus ngerasa sepi banget ya, kayak misalnya pas sama temen-temen padahal lagi rame ini, tapi kok ngerasa sepi gitu. Nah, itu ditulis,” jelas Virzha.

Banyak cerita yang sudah tercurahkan dan membuat Virzha terinspirasi untuk mengemasnya sebagai sebuah karya berupa lagu.

“Kalau diary itu memang sengaja buat bikin lagu tadinya Awalnya bukan buat lagu, buat pengungkapan saja. Cuma aku pikir, ini bisa jadi cerita, cuma aku enggak bisa bikin buku atau novel,” terang pelantun ‘Aku Lelakimu’ itu.

“Jadi, setiap kalau ada keluh-kesah atau enggak enak hati, aku bikin sendiri, aku tulis kayak karangan. ‘Wah, sedih banget hari ini’ atau ‘Wah, senang banget hari ini’. Jadi dari situ dibikin cerita jadi sebuah kisah dengan kata-kata yang bagus,” lanjutnya.

Mungkin dari situlah Virzha mampu mendobrak industri musik Indonesia dengan lagu-lagu yang ia bawakan selama ini. Dari curahan hatinya itulah, Virzha mampu menciptakan sebuah lagu dengan syair yang indah.

“Dari SMA sudah mulai (nulis diary). Tadinya aku bikin lagu ngayal, jadi makanya ini lagu masterpiece Virzha karena memang aku bikin lagu ini bukan hasil dari khayalanku, jadi aku pernah ngalamin gimana caranya meraih mimpi,” ujar Virzha.

“Dulu berjuang meraih mimpi biar laguku bisa dikenal banyak orang. Terus, satukan hati bareng temen-temen, lagu indie dan lempar label sana-sini, ini momen yang aku tangkep, momen yang aku bikin cerita dan aku bikin satu buah album,” tandas pelantun ‘Tentang Rindu’ itu.

Transitional loading...