Istri Dua Kali Keguguran, Dimaz Andrean Tetap Sabar Menanti Anak

2 Maret 2018 8:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dimaz Andrean. (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Dimaz Andrean. (Foto: Munady Widjaja)
ADVERTISEMENT
Pesinetron Dimaz Andrean dan istrinya, Novita Triutama Dewi atau Vii, sudah tujuh tahun menikah. Dimaz yang merupakan bintang sinetron 'Hikmah' ini tidak menampik bahwa ia ingin cepat-cepat dikaruniai buah hati untuk melengkapi keluarga kecilnya.
ADVERTISEMENT
“Pastinya pengin (anak), doain saja secepatnya,” tutur Dimaz saat dijumpai di kawasan Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan.
Dimaz Andrean dan Vii di Tendean (Foto: Adinda Githa/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Dimaz Andrean dan Vii di Tendean (Foto: Adinda Githa/kumparan)
Dimaz dan istrinya juga tidak pernah menunda untuk punya momongan. Segala usaha untuk mendapatkan keturunan telah dilakukan mereka.
“Emang enggak nunda (hamil) dari dulu. Cuma 'kan pernah keguguran dua kali, jadi mungkin ada efek medis yang entar dulu,” ungkap Dimaz.
Lalu, apakah Dimaz dan istri akan menjalani program tertentu agar bisa memiliki momongan secepatnya?
“Ada rencana (program). Target program kita ada, tapi kalau dikasihnya kapan, kita enggak bisa targetin, sedikasihnya aja,” tutur Vii pada kesempatan yang sama.
Dimaz Andrean (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Dimaz Andrean (Foto: Munady Widjaja)
Dimaz mempersunting Vii pada 2 Juni 2011 di salah tempat di kawasan Yogyakarta. Sebelumnya, pemain sinetron 'Bawang Merah Bawang Putih' itu pernah berpacaran dengan lawan mainnya dalam sinetron dan film televisi. Beberapa di antaranya adalah Zee Zee Shahab, Delia 'Ecutez', Aldita Revaluza, Nuri Maulida, dan Marisa Ardani.
ADVERTISEMENT
Hubungan Dimaz dengan Marisa sudah sampai ke jenjang pertunangan pada kala itu. Namun, hubungan mereka tidak berlanjut sampai jenjang pernikahan. Aktor berusia 30 tahun itu kemudian memacari Putri Pariwisata Indonesia tahun 2009, Jameela Chatheleya. Akan tetapi, hubungan mereka juga tidak berlangsung lama.