Kirana Larasati: Aku Digaji Rakyat, Enggak Etis Kalau Balik ke Hiburan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Nantinya, apabila perempuan berumur 31 tahun ini terpilih menjadi wakil rakyat, ia tidak akan terlalu sering mengambil pekerjaan yang berhubungan dengan industri hiburan.
“Kayaknya lebih mengurangi deh, karena aku digaji oleh rakyat, enggak etis kalau aku mengerjakan yang lain,” ujar Kirana saat ditemui di kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, Kamis (21/3).
Hal tersebut sengaja dilakukan oleh perempuan kelahiran Jakarta ini, karena ia ingin memberikan yang terbaik dalam menjalankan pekerjaannya di dunia politik.
“Aku juga orangnya enggak multitasking. Aku harus fokus satu, maka aku akan mengeluarkan hasil yang terbaik,” ucap Kirana.
Ada yang beranggapan jika seorang artis terjun ke dunia politik, tidaklah kompeten. Menanggapi hal tersebut, pemeran film ‘Rumput Tetangga’ ini merasa tidak setuju.
ADVERTISEMENT
“Ada yang bilang modal tampang doang, itu kan jeritan hati yang karena enggak bisa seperti itu, makanya dikeluarin untuk menyakiti hati orang. Banyak artis yang pendidikannya bagus, mereka dikaruniai wajah yang tampan dan cantik, itu kan bukan pilihan mereka juga,” tutur Kirana.
“Tapi, itu menjadi kelebihan mereka, itu karunia. Bagaimana artis itu turun, konstituen. Menjadi leglislatif itu sekarang enggak ada foto muka, jadi kompetisi yang fair,” sambungnya.
Meski dunia entertainment melambungkan nama Kirana, namun ia sudah merasa yakin untuk menjadi bagian dari anggota DPR RI.
Keyakinan memang menjadi modal utama bagi seseorang untuk berkecimpung di dunia politik.
“Kalau enggak yakin, mendingan jangan, karena waktu yang dibutuhkan tidak sedikit, biaya tidak sedikit. Kalau enggak yakin buat apa? Semua harus kita jalanin dengan keyakinan,” pungkas Kirana Larasati.
ADVERTISEMENT