Komentar Ahok untuk Daniel Mananta: Cuma Rambut yang Mirip

7 September 2018 9:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Daniel Mananta dan Basuki Tjahaja Purnama 'Ahok'. (Foto: Munady Widjaja, Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Daniel Mananta dan Basuki Tjahaja Purnama 'Ahok'. (Foto: Munady Widjaja, Aditia Noviansyah/kumparan)
ADVERTISEMENT
Presenter Daniel Mananta mendapatkan peran sebagai Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam film 'A Man Called Ahok'. Ditemui di XXI Metropole, Jakarta Pusat, mantan VJ MTV ini mengaku pada awalnya merasa sulit untuk bertemu dengan Ahok.
ADVERTISEMENT
Namun, ketika hari ketiga syuting, pria berusia 37 tahun ini baru berkesempatan untuk bertemu langsung dengan sosok asli karakter yang diperankan.
"Kita dapat kabar, ke Mako (Brimob) ketemu Ahok. Jadi, ketika gue di tengah syuting, pergi ketemu pak Ahok. Jadi full lengkap sebagai Ahok dan ketemu Ahok. Itu perasaan aneh, awkward gitu," kata Daniel, pada Kamis (6/9).
Kalimat pertama yang Daniel ingat saat bertemu dengan Ahok adalah, komentarnya soal kemiripan di antara mereka.
"Dia (Ahok) lihat gua dari atas sampai bawah, 'Cuma rambutnya saja yang mirip'. Yah dalam hati gue (bilang), 'Muka gue lebih ganteng'. Ketemu kita, bercanda," tuturnya seraya tersenyum.
Dalam pertemuan yang berlangsung sampai tiga jam ini, Daniel mengobservasi gerak-gerik dari Ahok. Mulai dari cara melipat tangan hingga gaya uniknya. Mendapatkan peran utama untuk pertama kali memberikan beban tersendiri bagi seorang Daniel Mananta.
ADVERTISEMENT
"Jadi beban yah, khususnya sangat menginspirasi dan masih hidup. Sangat mendekat di hati banyak orang, pasti akan dibandingkan nanti," jawabnya.
Memiliki masalah dengan pita suara di tahun 2012 lalu, ternyata memberikan kemudahan bagi pria 37 tahun ini untuk membuat suaranya mirip dengan pria asal Belitung tersebut.
Daniel Mananta di Film A Man Called Ahok (Foto: YouTube The United Team of Art)
zoom-in-whitePerbesar
Daniel Mananta di Film A Man Called Ahok (Foto: YouTube The United Team of Art)
"Pita suara gue ada tumor jinak gitu, harus dioperasi. Suara gue untuk karakter Ahok bisa gue kembalikan ke saat itu. Gue kaget, ternyata mirip," ujar presenter kelahiran 14 Agustus 1981 ini.
Selain bertemu langsung dengan Ahok, ada beberapa cara lain yang juga dilakukan Daniel untuk memperdalam karakter. Mulai dari menonton video di YouTube, sampai mengunjungi sekolah tempat Ahok menimba ilmu.
"Nonton YouTube, ngobrol sama supir Ahok. Research dan bahkan di Belitung saya lari pagi rute Ahok. Saya datang ke SD, SMP dan SMA Ahok, biar mendalami banget. Makanan favoritnya saya makan, kue buatan mamahnya saya makan, sampai naik 10 kilogram," imbuh Daniel Mananta.
ADVERTISEMENT