Krisna Mukti Sebut Baim Wong Sempat Setuju untuk jadi Caleg Parpol

Krisna Mukti di Polda Metro Jaya. Foto: Aria Pradana/kumparan

Aktor Krisna Mukti menjalani pemeriksaan sebagai saksi terkait dugaan penipuan yang menyeret nama Baim Wong. Krisna menjadi saksi yang diajukan oleh pelapor, Kiki Astrida selaku CEO dari QQ Production yang bergerak di manajemen artis.

Saat itu QQ Production membantu Baim Wong menjadi caleg dari salah satu partai. Namun pada akhirnya Baim Wong memutuskan mundur.

"Hari ini agendanya pemeriksaan saya sebagai saksi. Karena memang dari awal, keterlibatan Baim Wong (dengan) sepengetahuan saya," ucap Krisna Mukti di Polda Metro Jaya, Senin (26/8).

Baim Wong Foto: Munady

Pemain sinetron 'Pintu Hidayah' itu menjelaskan, awalnya ia diminta partai lamanya merekrut artis yang mau menjadi calon anggota legislatif. Salah satu artis yang dihubungi adalah Baim Wong.

"Tapi posisinya masih di partai yang lama, dan Baim Wong sudah setuju untuk bergabung di partai yang lama tersebut," ungkap mantan politikus PKB ini.

Krisna bahkan sempat bertemu dengan suami dari Paula Verhoeven itu dalam penerbangan menuju ke Singkawang, Kalimantan Barat. Mereka berbincang mengenai rencana Baim mengikuti ajang pemilihan anggota legislatif.

"Karena sudah tahu sama tahu, jadi saya langsung tanya Baim 'gimana udah siap kan? Itu pencalegan. Kalau sudah siap biar nanti diurus Astrid'," ujarnya.

Krisna Mukti di kawasan Kapten Tendean. Foto: Sarah Yulianti Purnama/kumparan

Seiring berjalannya waktu, Krisna Mukti berpindah haluan dengan memilih Nasdem sebagai partai politik barunya. Ia kemudian berbicara kepada Kiki untuk mengajak sejumlah artis ke partai barunya tersebut.

"Kebetulan partai yang baru ini lagi banyak merekrut para artis untuk dijadikan caleg. Terus Astrid bilang mereka mau. Ya sudah, akhirnya dipindahkan ke partai baru," terangnya.

Dalam perjalanannya, Baim Wong memutuskan untuk mundur. Namun Baim disebut telah beberapa kali diikutsertakan dalam acara partai dan menerima honor. Disinilah permasalahan terjadi. Baim dikatakan tidak melakukan pembagian hasil dengan QQ Production.

"Untuk masalah pembagian persentase, honor atau apa saya enggak ikut campur. Jadi saya hanya jadi penguat. Tapi yang saya tahu, Baim jadi kader di partai tersebut, karena salah satunya adalah dia bintangi promo untuk partai tersebut, otomatis dia menjadi kader," jelasnya.

Krisna Mukti menganggap masalah ini sebenarnya bisa selesai dengan baik. Namun ia menilai, Baim Wong tidak memiliki iktikad baik untuk berbicara.

"Sebetulnya kalau dari awal Baim punya iktikad baik dan mengkoordinasikan ini sama Astrid, saya rasa, saya sama lawyer enggak berdiri di sini sampai hari ini. Masalahnya saya pikir Baim ini agak menyepelekan, sehingga saya melakukan tindakan yang lebih ber-pressure untuk Baim gitu," pungkasnya.

Sebelumnya Baim Wong memang sempat mengatakan tidak ingin membahas lebih jauh hal tersebut.

“Enggak, ah. Jawabannya ada di Instagram tuh,” kata Baim lewat pesan singkat kepada kumparan, Selasa (16/4).