Linkin Park Kembali Aktif, Posisi Chester Digantikan Oliver Sykes

Chester merupakan ikon Linkin Park (Foto: Instagram: @linkinpark)

Setelah ditinggal selama-lamanya oleh sang vokalis, Chester Bennington, Linkin Park kini sudah kembali beraktivitas. Sebelumnya, band yang digawangi oleh Rob Bourdon, Brad Delson, Mike Shinoda, Dave Farrell (Phoenix), dan Joe Hahn ini membatalkan seluruh aktivitas Linkin Park dan absen selama 2 bulan. Salah satunya, membatalkan tur konser mereka di Amerika Utara.

Baru-baru ini, band yang melantunkan 'Papercut' ini terlihat sedang latihan di sebuah rumah. Dilansir NME, Linkin Park sedang mempersiapkan konser untuk mengenang Bennington yang akan digelar pada akhir Oktober ini.

Hal itu terlihat dari foto yang diunggah sang bassist, Phoenix, ke akun Instagram-nya, @phoenixlp.

"Kembali 'bekerja'! Menyenangkan rasanya bisa kembali berkumpul sama pria-pria ini," tulisnya pada keterangan foto.

Konser untuk mengenang Bennington akan digelar pada 27 Oktober mendatang di Hollywood Bowl, Los Angeles, Amerika Serikat. Nantinya, sejumlah band seperti Bring Me the Horizon, System of A Down, KoRn, dan beberapa anggota Blink 182 akan tampil sebagai pengisi acara.

Hingga kini, tiket konser band nu-metal tersebut sudah terjual habis.

Kabarnya, vokalis Bring Me the Horizon, Oliver Sykes, akan menggantikan posisi Bennington sebagai vokalis Linkin Park untuk sementara.

Pada stasiun radio KROQ, Shinoda menuturkan isi hatinya soal penampilan pertama Linkin Park tanpa Bennington nanti.

"Dia orang yang selalu terlihat bahagia dan menyenangkan," kata rapper berusia 40 tahun itu. "Ketika dia berjalan ke dalam sebuah ruangan, ada energi positif, lucu, optimisme, dan itulah yang ingin kami dapatkan dari konser (tribute) ini."

"Saya tahu, (konser) ini akan menjadi roller coaster yang penuh dengan emosi. Tapi, ketika kita membicarakan hal ini dan memusatkan perhatian pada konser itu, ini rasanya seperti merayakan hidup," lanjutnya.

Chester Bennington ditemukan tak bernyawa di kediamannya di Los Angeles, Amerika Serikat, pada 20 Juli lalu. Ia mengakhiri nyawanya tepat di hari ulang tahun mendiang sahabatnya, Chris Cornell, vokalis Audioslave dan Soundgarden, yang meninggal dunia pada Mei lalu. Bennington tewas dengan cara gantung diri.

Selain itu, Bennington juga meninggalkan seorang istri dan 6 orang anak di usia 41 tahun.