Manajer Akui Vanessa Angel Masih Takut Bertemu Wartawan
PerbesarADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Turut hadir dalam konferensi pers yang disiarkan secara langsung dalam akun Instagram pribadi milik Nanda Persada selaku Ketua Umum Imarindo (Ikatan Manajer Artis Indonesia), kekasih Vanessa, Bibi Ardiansyah.
Meski dihadiri segelintir media, manajer Vanessa Angel, Lydia membantah kehadiran Vanessa bersama pengacaranya sebagai konferensi pers.
Menurut Lydia, pengacara Vanessa hanya ingin menyampaikan klarifikasi terkait kekecewaan Vanessa atas jumpa pers yang dilakukan Jane Shalimar dan pengacara Vanessa sebelumnya, Muhammad Zakir Rasyidin beberapa waktu lalu.
"Enggak ada presscon (press conference) kok. Itu bukan presscon, bukan, cuma meluruskan berita saja," kata Lydia, ketika dihubungi wartawan melalui sambungan telepon, Rabu (9/1) malam.
PerbesarDalam penyampaian klarifikasi tadi, Lydia mengatakan kuasa hukum Vanessa Angel menjelaskan langkah-langkah apa yang akan diambil. Sementara Vanessa menyampaikan rasa terima kasihnya pada Jane Shalimar yang banyak membantunya di awal.
ADVERTISEMENT
"Vanessa hanya mengucapkan terima kasih kepada Jane Shalimar dan orang-orang yang sudah membantu," ujar Lydia.
Lalu, ketika disinggung mengapa klarifikasi hanya dihadiri segelintir media, Lydia tidak menampik jika Vanessa masih takut untuk bertemu wartawan. Vanessa takut dihujani berbagai pertanyaan terkait dugaan prostitusi online yang dialamatkan padanya.
"Kalau takut ketemu wartawan, sangat takut. Sangat amat takut, karena dia pun tidak pernah ngomong apa-apa gitu kan," ujar Lydia.
PerbesarLydia berharap pernyataan yang disampaikan Vanessa dan kuasa hukum barunya dapat menjadi jawaban atas informasi yang banyak disampaikan Jane dan Zakir pada jumpa pers yang digelar keduanya beberapa hari lalu.
"Itu (press conference yang dilakukan Jane dan Zakir) pertama dan terakhir daripada berlarut-larut dan tambah panjang. Justru aku ingin meredam, jangan sampai kasus ini jadi blunder. Kasihanilah Vanessa psikisnya ditambah berita-berita yang begitu," kata Lydia.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, dalam pernyataanya, Milano Lubis menyebutkan beberapa poin penting. Salah satunya adalah kronologi ketika Jane menjenguk Vanessa Angel ke Polda Jatim dan menawarkannya jasa pengacara.
"Tidak ada perjanjian, hanya surat kuasa hukum. Pada waktu di Surabaya, Jane ketemu Vanessa, ditawarkan, 'Sudah kamu enggak usah pikirin', dia sudah menyiapkan kuasa hukum hanya sebatas itu. Penyidikan sendiri, Vanessa pulang karena statusnya saksi, belum ada peran apa pun," kata Milano Lubis.
Milano juga menjelaskan bahwa mantan kekasih Dwi Andhika tersebut merasa dirugikan dengan sikap yang dilakukan oleh Jane dan Zakir. Menurutnya, hal-hal yang berkaitan dengan penyidikan, seharusnya bukan untuk konsumsi publik.
"Statement itu sangat merugikan. Karena gini, mestinya apa pun yang berkaitan dengan penyidikan, tidak usah diumbar ke publik. Itu tidak etis, ini masih penyidikan," kata Milano.
Perbesar"Kalau hanya bicara tentang persahabatan, pertemanan, simpati, itu silakan saja. Tapi kalau untuk ranah hukum, kami tidak mau, Vanessa juga tidak mau sampai terlalu jauh ke penyidikan. Ini masih jauh," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Milano juga mengatakan bahwa saat konferensi pers itu digelar oleh Jane dan Zakir, Vanessa Angel sedang tidak berkomunikasi dengan mereka. Ia sedang menenangkan dirinya yang masih terguncang karena kasus prostitusi online tersebut.