Marcelino Lefrandt dan Cerita Karakter Superhero dari Indonesia

7 Agustus 2017 8:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Marcelino Lefrandt (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Marcelino Lefrandt (Foto: Munady Widjaja)
ADVERTISEMENT
Usai resmi bercerai dari Dewi Rezer, aktor Marcelino Lefrandt mulai menyibukkan diri dengan segudang aktivitasnya di dunia entertainment. Meski jarang tampil di layar kaca, namun pria penyuka koleksi action figure ini memiliki kesibukan lain di balik layar yang sangat menyita waktunya.
ADVERTISEMENT
Marcelino baru saja menciptakan karakter superhero dalam komik digital bertajuk 'Volt X Setan Jalanan', pada aplikasi Ciayocomics. Marcelino pun akhirnya mengungkapkan soal karakter superhero dari Indonesia yang ternyata menjadi obsesinya selama ini.
"Sebenarnya ini obsesinya sudah lama ya, karena memang aku pribadi terkesan dengan kebudayaan Indonesia," ungkap Marcelino saat ditemui dalam acara 'Popcon Asia 2017', di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
"Sudah saatnya generasi muda kita tak hanya menyenangi karakter superhero dari luar, tapi mengetahui juga kebudayaan internal Indonesia sendiri. Karena, contohnya mereka bisa hafal dengan naruto, dengan kebudayaan Jepang begitu kental, kok bisa? Kenapa (kebudayaan) Indonesia enggak?" lanjutnya.
Menurutnya, butuh proses panjang untuk membuat karakter superhero Indonesia seperti yang diidamkannya selama ini. Apalagi ia berniat untuk mengangkat cerita 34 superhero dari seluruh provinsi di Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Saya tahu itu enggak mudah karena saya masih perlu belajar dan mengetahui. Step by step. Kemarin sih melalui karakter Volt, saya sudah mencoba beberapa provinsi yang diangkat. Diantaranya Sulawesi Utara, sama Jawa Barat," lanjutnya.
Marcelino Lefrandt (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Marcelino Lefrandt (Foto: Munady Widjaja)
Selain itu, Bapak dua anak ini juga tak hanya mengangkat soal kebudayaan, tapi Marcelino juga ingin mempersembahkan soal isu lingkungan.
"Saya juga mengangkat tokoh superhero namanya Badak Sakti. Kenapa badak? karena badak salah satu spesies yang sudah terancam punah dan cuma ada di Ujung Kulon. Saya angkat superhero itu supaya anak-anak mencintai binatang ini," ujarnya.
Pria berusia 43 tahun ini juga berkolaborasi dengan penulis komik, Aswin Siregar, untuk menciptakan karakter Volt. Aswin sendiri bertanggung jawab untuk ilustrasinya.
ADVERTISEMENT
"Jadi outlook-nya, kostum seperti apa, itu dia yang design. Finalnya kita berdua. Karena kayak Volt ini kan kekuatan listrik, nah Aswin yang coba design yang listrik-listrik supaya kalau dilihat anak:anak juga eye catchy," tuturnya.
Marcelino Lefrandt (Foto: DN Mustika Sari/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Marcelino Lefrandt (Foto: DN Mustika Sari/kumparan)
Lantas dari mana ide cerita yang didapatkan oleh bintang film 'Jamila dan Sang Presiden' ini untuk menggarap setiap karakter superhero tersebut?
"Ide cerita biasanya dari lingkungan sekitar saya sih. Kayak Jawara Indonesia ini sebenarnya beberapa karakter dari orang-orang yang saya kenal. Seperti contohnya Mr Indonesia, Ade Rai. Dia kan personal trainer di sebuah gym. Nah ini karena saya kagum dengan Ade Rai," tutupnya sambil tersenyum.