Marthino Lio Punya Impian Menang FFI

Marthino Lio, Pemeran film 'Sultan Agung' (14/08/2018). (Foto: Abil Achmad Akbar/kumparan)

Marthino Lio telah berkecimpung di dunia akting sejak belasan tahun lalu. Lelaki berusia 29 tahun itu telah membintangi sejumlah sinetron dan film televisi (FTV).

Ia juga melebarkan sayap dengan menjadi pemain film layar lebar. Film terbarunya, 'Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, Cinta', tengah tayang di bioskop.

Pemilik nama lengkap Guiliano Marthino Lio tersebut belum lama ini bertandang ke kantor redaksi kumparan. Ia berkisah mengenai peran dan pengalamannya selama proses penggarapan film 'Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, Cinta'.

Tak hanya itu, Lio juga mengikuti sesi Trivia. Dalam sesi tersebut, ia membeberkan beberapa hal mengenai dirinya, termasuk impian yang masih dimilikinya di dunia hiburan Tanah Air.

Rupanya, ayah satu anak tersebut ingin meraih Piala Citra dalam ajang penghargaan tahunan bergengsi Festival Film Indonesia (FFI). Penghargaan itu diinginkannya sebagai pembuktian diri.

"Gue pengin banget menang FFI. Gue pengin membuktikan ke diri gue sendiri kalau gue tuh sebenarnya bisa," ucap Marthino Lio dengan sorot mata berbinar.

Dalam sesi yang sama, Lio juga mengaku tak ingin menjadi orang lain jika dirinya dapat dilahirkan kembali. Menurut suami Anita Fauziah tersebut, pekerjaannya sebagai pelaku akting tak tergantikan oleh apa pun.

"I would like to be me. In my eyes, I got the best job in the world," ujar rekan duet Melly Goeslaw dalam lagu 'Ratusan Purnama itu.

Marthino Lio, Pemeran film 'Sultan Agung' (14/08/2018). (Foto: Abil Achmad Akbar/kumparan)

Bagi Marthino Lio, menjadi pelaku akting merupakan suatu hal yang sangat menyenangkan. Melalui peran yang dilakoni, ia merasa seperti tengah bermain layaknya pada masa kanak-kanak dulu.

"Contoh, gue berperan sebagai Sultan Agung muda dan gue main pura-pura saja kayak dulu ketika kita masih kecil, pura-pura jadi Power Ranger sampai bisa meyakinkan orang lain bahwa kita itu Ranger. For a grown up, doing that and getting paid to do that, that's the best job in the world in my eyes," tandasnya sembari tersenyum.