Maudy Ayunda: Jadi Pembicara di Forum Global hingga Temui Obama

8 Desember 2017 11:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Maudy Ayunda (Foto: Trinity Optima Production)
zoom-in-whitePerbesar
Maudy Ayunda (Foto: Trinity Optima Production)
ADVERTISEMENT
Siapa yang tidak mengenal Maudy Ayunda? Perempuan ini adalah seorang penyanyi, penulis lagu, hingga pemain film. Aktris kelahiran 19 Desember 1994 ini mengawali kiprahnya di dunia seni peran lewat aktingnya di film garapan Mira Lesmana di tahun 2005, yaitu 'Untuk Rena'.
ADVERTISEMENT
Kepiawaiannya di dunia seni peran pun membawanya ke dunia musik, hingga ia merilis album pertamanya, 'Panggil Aku...', di tahun 2011. Hingga saat ini, tercatat sudah ada 10 film yang dibintanginya, dan dua album yang telah dirilis. Sementara, demi kelancaran album ke-3 Maudy yang akan dirilis pada Februari 2018, Maudy justru memutuskan untuk istirahat sejenak di dunia seni peran,
"Aku, film lagi break, sih. Soalnya aku mau fokus di musik, mau ngeluarin album di (bulan) Februari, lagi fokus di situ supaya enggak terpecah," ungkapnya saat dijumpai di Plaza Kuningan, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Maudy Ayunda (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Maudy Ayunda (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Kepeduliannya terhadap pendidikan membawanya untuk melanjutkan studi di Universitas Oxford, Inggris, di jurusan Politics, Philosophy, and Economic (PPE). Universitas mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama tersebut adalah universitas favoritnya sejak semasa sekolah.
ADVERTISEMENT
Mengambil jurusan yang diincar sedari dulu dan memiliki passion di bidang tersebut membuat Maudy banyak diundang sebagai pembicara pada berbagai kegiatan, seperti Forum Ekonomi Global 2012 di Bali, misalnya. Di forum tersebut, Maudy menjadi pembicara termuda dengan topik pembangunan dan pertumbuhan ekonomi.
Tak hanya itu, ia juga menjadi spokeperson di Kongres Diaspora 2017, di mana ia juga ikut mendampingi Obama. Pada acara itu, Maudy membeberkan tipsnya lolos menjadi mahasiswa Oxford University. Maudy juga menjadi Duta Anti Perbudakan sekaligus contoh bagi generasi milenial.
"My definition of starstruck. It was such an honor to meet Mr. Obama yesterday. His humble character, magnetic aura of leadership and his speech, inspired me immensely. Thank you for our little chat," tulisnya pada keterangan foto yang menampilkan dirinya sedang menjabat tangan Obama di Instagram pribadinya, @maudyayunda.
ADVERTISEMENT
Aktivitas sosial perempuan bernama asli Ayunda Faza Maudya ini ternyata tidak berhenti di situ saja. Setelah resmi menyandang gelar Bachelor of Arts dari Oxford University dan juga sebagai orang Indonesia pertama yang lulus dari salah satu jurusan di universitas tersebut, kini Maudy kembali berkontribusi di bidang sosial. Ya, pelantun 'Perahu Kertas' ini mendirikan gerakan 'Kejar Mimpi'.
'Kejar Mimpi' adalah sebuah wadah yang diinisiasi oleh Maudy bersama dengan teman-teman komunitas lainnya. Tujuannya, untuk membuat sebuah social movement yang mendukung impian seluruh anak muda Indonesia, apakah itu impian kecil maupun besar.
Dibantu oleh komunitas, gerakan 'Kejar Mimpi' ini diperkenalkan ke berbagai sekolah dan universitas dengan melakukan workshop dan talkshow bersama tokoh inspiratif.
ADVERTISEMENT
"Bentuk movement digital term, partly digital platform, karena penting konten positif menyeimbangi hal negatif anak muda sekarang. Kemudian, bentuknya present di sekolah, kampus, mengadakan workshop agar anak muda bisa identify mimpi mereka apa, dan ada talkshow dengan mengundang sosok inspiratif yang bisa menceritakan proses mengejar mimpi mereka," jelasnya.
Pemain film 'Malaikat Tanpa Sayap' ini pun tak berpuas diri. Menyandang gelar S1 ternyata belum cukup baginya. Rencananya, Maudy ingin melanjutkan jenjang studinya ke tahap S2. Bahkan, ia juga ingin berkecimpung di dunia pendidikan,
"Aku masih pengin S2, terus aku pengin memulai something social entrepreneurship yang berhubungan dengan pendidikan," tuturnya,
Lantas, apakah Maudy berencana kembali ke Inggris untuk melanjutkan S2?
"Rencananya mau ke Amerika Serikat. Cuma ya, masih proses mikir-mikir juga sih, yang tepat itu mau kemana, masih dipikirin," ucapnya.
Maudy Ayunda (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Maudy Ayunda (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Sebagai salah satu anak muda yang menginspirasi di negeri ini, Maudy sebagai seorang pemudi juga tak luput dari bermimpi. Penyanyi lagu 'Ku Tunggu Kabarmu' ini menjelaskan bahwa dirinya adalah seorang pemimpi yang setiap impiannya dapat diprediksi karena memiliki rentan waktu yang singkat.
ADVERTISEMENT
"Aku lebih kaya short term, sih. Jadi aku tahu misalnya dua tahun ke depan mau ngapain, terus aku punya generic dream. Misalnya, aku mau melakukan sesuatu, pendidikan, atau literasi", kata Maudy dengan penuh semangat.
Lalu, seberapa pentingkah mimpi bagi seorang Maudy Ayunda?
"Penting sekali menurut aku, karena hidup itu tetap berlanjut, kalau kita mau sampai ke sebuah titik, kita harus berani mencapainya karena dari titik itulah, kita tahu langkah-langkah apa yang akan kita ambil," kata finalis GADIS Sampul 2009 itu.